Prabowo Singgung Angka Stunting Indonesia Tinggi: What is Wrong?

Prabowo Singgung Angka Stunting Indonesia Tinggi: What is Wrong?

Zunita Putri - detikNews
Kamis, 26 Sep 2019 14:42 WIB
Foto: Ketua Umun Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menyampaikan simposium di kediamannya (Zunita-detik)
Bogor - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyebut hingga saat ini banyak anak-anak Indonesia yang terkena stunting atau kurang gizi. Prabowo menyebut pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sepakat dengan hal itu.

"Pemerintah sekarang saja, rival saya dalam kampanye, sekarang mengakui bahwa Indonesia saat ini mengalami stunting. Saya udah bicara mungkin 10 tahun lalu, stunting 1/3 anak-anak Indonesia tidak dapat gizi yang cukup. Berarti ibunya tidak dapat gizi, anaknya nggak dapat gizi, anaknya stunting. Otaknya tidak berkembang dengan baik, tulang tidak berkembang dengan baik dan ototnya juga tak berkembang dengan baik," kata Prabowo saat menyampaikan simposium di kediamannya, Hambalang, Desa Bojong Koneng, Bogor, Kamis (26/9/2019).

Dia menyebut stunting membuat anak-anak Indonesia tidak bisa bertumbuh dengan baik. Bahkan, untuk bersaing di dunia kerja juga bakal susah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi dia tidak bisa bertahan dan bersaing dalam dunia modern. Jangan-jangan jadi kuli pelabuhan di Tanjung Priok pun akan kalah dengan kuli di Vietnam, atau kuli di Tiongkok artau kuli di Korea," katanya.

Dia mengatakan pemerintah harus segera melakukan sesuatu yang bisa mencegah itu. Prabowo mempertanyakan apa yang salah dengan kondisi tersebut.

"We must do something, what is wrong? masa kita terus kita tidak mengakui ada sistem yang salah? Saya tidak pernah menyalahkan siapa-siapa, saya sampaikan ini kesalahan kita semua, makanya kita berharap guru besar para intelektual, anda harus gunakan otakmu. Anda harus gunakan integritasmu untuk menyampaikan yang benar adalah benar, yang salah adalah salah," ucapnya.


Kontroversi SKM, Fadli Zon '37% Anak Indonesia Stunting'

[Gambas:Video 20detik]

(zap/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads