Akses di Belakang DPR ke Palmerah Disekat Beton, Pemotor Terjebak

Akses di Belakang DPR ke Palmerah Disekat Beton, Pemotor Terjebak

Matius Alfons - detikNews
Kamis, 26 Sep 2019 09:41 WIB
Akses ke Jalan Gelora belakang DPR dari Palmerah ditutup beton. (Matius Alfons/detikcom)
Jakarta - Ada penyekatan di Jalan Gelora, Tanah Abang, yang menuju pintu belakang kompleks DPR RI. Akibatnya, kendaraan yang hendak menuju Stasiun Palmerah tidak bisa mengakses jalan tersebut.

Pantauan detikcom, di Jalan Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (26/9/2019), saat ini pukul 08.25 WIB, akses jalan menuju Palmerah ditutup. Sedangkan untuk arah sebaliknya masih dibuka.

Sementara itu, di sisi barat, akses jalan ditutup di kedua lajur, sehingga kendaraan dari arah Lapangan Tembak ataupun dari Stasiun Palmerah dan sebaliknya tidak bisa dilewati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah pemotor dari arah Jalan Asia Afrika tetap nyelonong masuk meski akses ke Palmerah sudah ditutup beton. Namun kemudian mereka terjebak di ujung jalan yang ditutup beton di kedua arah.







Akibatnya, para pemotor tidak bisa keluar dari jalan tersebut. Beberapa pengendara motor tampak menaikkan motornya ke atas trotoar. Beberapa pengendara tampak mendorong beton sehingga motor bisa melintas.

Selain itu, terlihat kendaraan bisa melintas di Jalan Tentara Pelajar yang mengarah ke Palmerah. Arah sebaliknya juga terpantau normal.

Sementara itu, kondisi di belakang gedung DPR terlihat sudah bersih dari sampah batu dan yang lainnya. Beberapa pasukan oranye juga masih membersihkan sisa-sisa bentrokan kemarin.

Meski demikian, sisa-sisa gas air mata di persimpangan Jalan Gelora masih terasa. Bekas bakaran juga masih terlihat menempel di aspal jalan.



Simak Video "Penampakan Pos Polisi Palmerah yang Amburadul Usai Dibakar Massa"

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(maa/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads