Kata Penasihat Antikorupsi PBB soal Rekam Jejak KPK

Jakarta - Penasihat antikorupsi di UNODC atau kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk urusan narkoba dan kejahatan, Francesco Checchi, berbicara tentang rekam jejak KPK.

Checchi dalam tanya-jawab saat jumpa pers di gedung KPK menanggapi pertanyaan soal UU KPK hasil revisi.

"Kita tidak melihat itu sampai sejauh mana pada pembahasan (RUU KPK) ini. Secara langsung kami menilai KPK dalam 17 tahun berdiri track record KPK sangat kuat, jumlah kasus dan regulasi catatannya cukup luar biasa," kata Checchi, Selasa (24/9/2019).

"Jadi, mari kita lihat saja untuk mengetahui apa yang terjadi. Tetapi saya harap ini (RUU KPK) sangat menguatkan KPK untuk dapat mandiri, untuk menyelesaikan tugasnya. Saya tahu KPK lembaga independen, bebas dari tekanan dari eksekutif," imbuhnya.

Terkait kedatangannya ke KPK, Checchi mengaku berbagi pengalaman dan berdiskusi dengan pimpinan KPK. Salah satu topik pembahasan adalah modus korupsi hingga membahas pengungkapan kasus di sektor privasi.

"Jadi kami membahas bagaimana modus antikorupsi dan investigasi sebenarnya di negara Indonesia. Kemarin kami membahas korupsi di sektor pribadi semua negara, termasuk di negara Indonesia," kata Checchi.

Dia juga mengapresiasi kerja KPK dalam penyelidikan kasus korupsi di bidang swasta dan korporasi. Checchi tertarik pada cara KPK memberantas korupsi.

"Kami membahas investigasi korupsi di sektor swasta dan perusahaan, dan antisipasi yang dilakukan KPK adalah luar biasa, dan kami sangat tertarik," pungkasnya.


Simak juga video "KPK dan Lembaga Antikorupsi Se-ASEAN Bahas 'Korupsi Rusak Demokrasi'" :
(zap/fdn)