Demo Ricuh, Puluhan Mahasiswa Makassar Dibawa ke RS

Demo Ricuh, Puluhan Mahasiswa Makassar Dibawa ke RS

Hermawan Mappiwali - detikNews
Selasa, 24 Sep 2019 19:02 WIB
Mahasiswa yang terluka dirawat di RS akibat demo ricuh di DPRD Sulsel, Selasa (24/9/2019). (Hermawan M/detikcom)
Makassar - Puluhan mahasiswa Makassar yang sebelumnya berunjuk rasa di depan kantor DPRD Sulsel dibawa ke RS Awal Bros. Mereka mengalami luka saat demonstrasi ricuh.

Pantauan di IGD Awal Bros sekitar pukul 19.35 Wita, Selasa (24/9/2019), sebanyak 11 mahasiswa-mahasiswi menjalani perawatan.

"Sementara yang dirawat sekarang ada 11 orang, tapi sepanjang hari ini kami mencatat ada sekitar 50 mahasiswa yang dievakuasi ke sini," kata petugas administrasi RS Awal Bros, Avy.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kebanyakan tadi mahasiswa sesak napas karena gas air mata, jadi kami bantu pernapasan oksigen. Tapi ada juga laki-laki yang kepalanya luka, jadi kami jahit. Terus ada yang tulang jari kelingking kanannya patah," imbuh Avy.

Salah satu yang dirawat adalah Muh Subhan, mahasiswa Jurusan Ilmu Hadis UIN Alauddin, Makassar. Dokter menjahit kepalanya yang terluka.

Subhan menceritakan posisinya saat berada di depan kantor DPRD Sulsel saat terjadi kericuhan. Tembakan gas air mata polisi membuat Subhan dan sejumlah rekannya berlarian ke permukiman warga.

"Tapi ada mahasiswa yang sebelumnya melawan, mereka juga lari ke arah kami. Di situ polisi kejar dan tangkap saya. Mereka memukul, baru bawa saya ke halaman kantor DPRD. Tapi di sana ada petugas medis minta saya dirawat," kata Subhan.

Mahasiswa yang dirawat merupakan mahasiswa UNM Makassar, UIN Alauddin, dan Universitas Hasanuddin (Unhas).


Simak video "Lemparan Batu Vs Water Cannon di Unjuk Rasa Makassar":

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads