Sejumlah Mahasiswa Penolak RUU KUHP-UU KPK Bertahan di Depan DPR

Sejumlah Mahasiswa Penolak RUU KUHP-UU KPK Bertahan di Depan DPR

Matius Alfons - detikNews
Selasa, 24 Sep 2019 00:07 WIB
Sejumlah mahasiswa masih bertahan di depan Gedung DPR. (Foto: Alfons/detikcom)
Jakarta - Sejumlah mahasiswa masih bertahan di depan Gedung DPR usai demo tolak RKUHP-UU KPK. Mereka belum bisa memastikan untuk bermalam atau meninggalkan DPR.

Pantauan detikcom, di depan Gerbang DPR, Jakarta, pukul 23.52 WIB, Senin (23/9/2019), kurang lebih ada 25 mahasiswa yang masih bertahan. Mereka duduk di depan gerbang parlemen itu beralaskan spanduk.

Kondisi lalu lintas di Jalan Gatot Subroto sudah lancar kembali. Petugas polisi lalu lintas masih berjaga di lokasi untuk menjaga kelancaran lalu lintas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah mahasiswa masih bertahan di depan Gedung DPR.Sejumlah mahasiswa masih bertahan di depan Gedung DPR. (Foto: Alfons/detikcom)




Sebelumnya, mahasiswa sempat mengancam untuk menginap di depan gedung DPR. Mereka menuntut agar RUU KUHP dan UU KPK yang baru disahkan untuk dicabut karena memuat pasal-pasal bermasalah.

Polisi juga mengimbau mahasiswa untuk meninggalkan lokasi. Kapolda Metro Jaya, Irjen Gatot Eddy Pramono mengimbau mahasiswa untuk meninggalkan gedung DPR karena beberapa aspirasi sudah didengar.

"Tadi aspirasi kan sudah disampaikan, dan sudah didengar. Bahkan Pak Presiden kan juga mendengar apa yang menjadi aspirasi mahasiswa. sebaiknya mereka pulang lah, kita imbau kepada mereka pulang lah," ucap Gatot.

Suasana depan gedung DPR.Suasana depan gedung DPR. (Foto: Alfons/detikcom)


(maa/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads