Ketua Desk Pilkada Nasdem Makassar Mario David mengatakan, pendaftaran Bakacada Nasdem serentak di seluruh Indonesia selama sebulan, dimulai hari ini dan akan berakhir 23 Oktober mendatang.
"Pilkada 2020 ini kami melakukan penjaringan dengan mengutamakan kader Nasdem sendiri, tokoh yang berkomitmen kuat membesarkan Nasdem dan membangun daerahnya, mempunyai popularitas dan elektabilitasnya tinggi, serta kekuatan logistik dan sumber daya untuk meraih kemenangan," ujar Mario, Senin (23/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kader NasDem lainnya yang mendaftar yakni Ketua Nasdem Makassar Rachmatika Dewi, kader Nasdem dan eks Walkot Ramdhan Pomanto, kader Nasdem yang juga Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo.
Kemudian dari kalangan profesional seperti Sukriansyah S Latief, Munafri Arifuddin, Syarifuddin Daeng Punna, Irman Yasin Limpo, dan Andi Bashar.
Mario menambahkan, hasil penjaringan nantinya akan diplenokan sebelum nama-nama kandidat disetor ke DPW Nasdem Sulsel dan DPP Nasdem, yang diperkirakan dapat rampung tahun ini.
"Nasdem di Makassar seperti perempuan cantik yang digemari banyak tokoh yang ingin diusung dalam Pilwalkot 2020 nanti, berbeda dengan Pilwalkot 2018 lalu, Nasdem tidak melakukan penjaringan karena fokus untuk mencalonkan kader Nasdem sendiri Rachmatika sebagai calon wakil wali kota," pungkas Mario.
Sementara menurut salah satu pendaftar, Ramdhan "Danny" Pomanto, menyambut baik proses penjaringan bakal calon yang dilakukan partainya. Berbeda di Pilwalkot 2018 lalu yang awalnya diikuti dua paslon tidak menghasilkan pemenang, karena Danny yang berpasangan dengan anggota fraksi Nasdem Makassar Indira Mulyasari, dianulir pencalonannya oleh PTUN Makassar. Sedangkan paslon tunggal Munafri yang berpasangan Rachmatika, juga "dikalahkan" kolom kosong, sehingga terpaksa Pilwalkot diulang di tahun 2020.
"Luar biasa antusiasme pendaftaran di Nasdem hari ini, saya merasa bahagia, seperti masuk ke rumah sendiri dan Nasdem sebagai partai yang sangat terbuka dan progresif," ujar Danny.
Simak juga video "Legislator Termuda NasDem Bicara Soal Revisi UU KPK":
(mna/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini