Jarak pandang masih relatif rendah, tidak ada perbedaan dibanding sehari sebelumnya. Kendati demikian aktivitas masyarakat berlangsung seperti biasa, namun sudah mulai menggunakan masker.
"Kalau tidak pakai masker agak terasa juga sesak," kata Medina (28), salah seorang warga yang mengantarkan anaknya ke sekolah di kawasan Kecamatan Medan Maimun, Senin (23/9/2019).
Medina menyatakan sudah menyiapkan masker juga untuk anak-anaknya. Dia berharap pihak sekolah juga mengurangi aktivitas di luar ruang kelas baik upacara, maupun olahraga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Supaya anak-anak tidak sakit. Udaranya seperti ini, bahaya untuk anak-anak," katanya.
Kabut asap yang melanda Medan sepekan belakangan menyebabkan status kualitas udara di kota ini masuk kategori tidak sehat. Pemerintah Kota Medan mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas luar ruang, dan segera ke sarana kesehatan terdekat jika mengalami gangguan kesehatan seperti sesak nafas.
Bikin Panik! Langit Jambi Memerah Gegara Kabut Asap:
(rul/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini