"Belum terpengaruh, (bandara) masih beroperasi secara normal. Karena gini, kalau di bandara itu ada yang namanya paper test. Selama abu itu tidak masuk ke wilayah bandara, maka bandara itu tetap operasional," ujar General Manager PT AP I Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta, Agus Pandu Purnama saat dihubungi detikcom, Minggu (22/9/2019).
Pandu juga menjelaskan kondisi angin juga mempengaruhi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itupun tergantung angin ya, kalau anginnya (yang membawa abu dari Gunung Merapi) tidak ke (arah) selatan, maka bandara aman," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebut bahwa telah terjadi awan panas letusan di Gunung Merapi pada pukul 11.36 WIB siang tadi.
"Awan panas terekam di seismogram dengan amplitudo 70 mm dan durasi 125 detik. Terpantau pula kolom setinggi kurang lebih 800 meter dari puncak," ujarnya melalui akun Twitter @BPPTKG.
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 950 Meter:
Halaman 2 dari 1