Pemilik Rumah Tua di Tengah Apartemen Jakpus Keluhkan Sulit Dapat Air Bersih

Pemilik Rumah Tua di Tengah Apartemen Jakpus Keluhkan Sulit Dapat Air Bersih

Audrey Santoso - detikNews
Sabtu, 21 Sep 2019 17:53 WIB
Foto: Penampakan rumah tua di kawasan Thamrin Executive Residence. (Audrey Santoso-detikcom)
Jakarta - Lieus (58), pemilik rumah tua yang berada di dalam area Apartemen Thamrin Executive Residence, Jakarta Pusat, mengeluh soal air bersih. Dia menceritakan semenjak apartemen beroperasi, dia mengalami krisis air bersih.

"Sekarang mah nggak ada air. Kita ambil (air) di luar," keluh Lieus saat ditemui detikcom di rumahnya, area Apartemen Thamrin Executive Residence, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus), Sabtu (21/9/2019)


Lieus mengaku merogoh lebih dari Rp 100 ribu perhari untuk mendapatkan 25 galon air bersih. Puluhan galon tersebut dibawanya seorang diri menggunakan motor dari tempat agen pengisian ulang air.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tiap hari saya beli 25 galon, angkat sendiri, kan sakit. Setiap hari keluar Rp 100 ribu lebih untuk air bersih. Air saja modalnya sehari Rp 100 ribu lebih, air doang itu. Belum listriknya," cerita Lieus.

"Harus bolak-balik ke tempat isi ulangnya. Sekali jalan biasanya bisa bawa 5 galon naik motor," sambung dia.

Pantauan detikcom, akses masuk rumah Lieus dari apartemen harus melewati jalan setapak menurun. Jalan itu terbuat dari semen sepanjang sekitar 3 meter dengan lebar sekitar setengah meter dan curam.

"Angkat galon sendiri. Makanya kalau hujan, jalan licin, kita tinggal jatuh sampai punggung saya sakit," tutur dia.

Die mengaku sudah berulang kali berkoordinasi dengan pengelola apartemen agar dapat kebagian air bersih. Dia pun mengaku tak keberatan membayar air tersebut ke pihak apartemen.

"Makanya saya minta tolong Bu Emi (Chief Customer Service Apartemen Thamrin Executive Residence), berapa saya harus bayar tiap hari. Kalau nggak, pakai air jet pump saja. Saya nanti beli toren di sini," cerita ibu tiga anak ini.


Lieus mengaku juga telah mengajukan permohonan instalasi air kepada PT PAM. Namun hingga saat ini permohonannya belum ditindaklanjuti.

"Padahal bisa masuk (instalasi air), tapi alasannya kenapa, nggak tahu apa kemurahan, apa terlalu murah untuk rumah sekecil ini," tutur dia.
Halaman 2 dari 2
(aud/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads