Kebakaran Hutan di Gunung Slamet Meluas Hingga Wilayah Banyumas

Kebakaran Hutan di Gunung Slamet Meluas Hingga Wilayah Banyumas

Arbi Anugrah - detikNews
Jumat, 20 Sep 2019 09:10 WIB
Kebakaran hutan di lereng Gunung Slamet wilayah Tegal. -- Foto: Imam Suripto/detikcom
Banyumas - Kebakaran hutan di lereng Gunung Slamet yang berada di wilayah Kabupaten Brebes sejak Selasa (17/9) lalu meluas hingga ke wilayah Kabupaten Banyumas. Saat ini titik asap telah mencapai wilayah Cilongok, Banyumas.

"Dari hasil pemantauan, titik asap berada di petak 58D-10 hutan lindung vegetasi rimba Alam dengan koordinat 7⁰09'22,38" LS dan 109⁰11'09,86" BT," kata Juru Bicara Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur, Sugito, Jumat (20/9/2019).

Menurut dia, titik asap terpantau pertama kali di jalur pendakian Gunung Slamet via Kaliwadas, Kabupaten Brebes, Selasa (17/9). Kawasan tersebut masuk pengelolaan Perhutani KPH Pekalongan Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada hari Selasa antara pukul 14.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB, terpantau titik asap pada pos 2 dan 3 jalur pendakian Gunung Slamet melalui Kaliwadas," ucapnya.


Berdasarkan hasil pemantauan pada Rabu (18/9), terdapat lima titik api di kawasan hutan lereng barat Gunung Slamet.

"Terdapat 5 titik api, 4 di wilayah KPH Pekalongan Barat dengan jarak 5 kilometer dari pos pemunduran ke arah utara dan 1 titik api berada jalur pendakian Kaliwadas dengan jarak 3 punggungan sebelah utara wilayah KPH Banyumas Timur," jelasnya.

Namun Sugito belum dapat memastikan luas area hutan yang terbakar. Pihaknya juga belum dapat memastikan jumlah kerugian akibat kebakaran.

Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya berkoordinasi dan membentuk Tim Penanganan Kebakaran Hutan Lereng Selatan Gunung Slamet.

Komandan Operasi Lapangan Tim Penanganan Karhutla Lereng Barat dan Selatan Gunung, Slamet Sunarno, mengatakan saat ini seratusan anggota tim gabungan telah diberangkatkan ke titik pos Pamunduran jalur masuk PT SAE.

Tim Gabungan disiapkan untuk mengendalikan kebakaran di lereng barat Gunung Slamet Desa Sambirata, Kecamatan Cilongok sejak Kamis (19/9) sore hingga malam. "Rencana penanganan akan dimulai hari ini," kata Sunarno.


Dia juga menjelaskan penanganan kebakaran akan dilakukan dengan dua cara. Pertama dengan membuat sekat bakar dan kedua memadamkan api secara langsung dengan menggunakan alat tradisional.

"Kami akan membuat sekat bakar untuk melokalisir api agar tidak meluas ke area lain. Kami juga akan berupaya memadamkan api secara langsung menggunakan alat kondisional lapangan," ujarnya.
Halaman 2 dari 2
(arb/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads