Ganjar mengatakan pertemuan itu terjadi beberapa waktu lalu saat ada acara PDIP di Ancol Jakarta. Ketika Ganjar akan menyalami tokoh-tokoh yang hadir ia dikagetkan tepukan dipundaknya.
"Tiba-tiba ada yang menepuk pundak saya. Saya kaget ternyata Pak Habibie," kata Ganjar lewat pesan tertulisnya, Rabu (11/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anak muda, maju terus," ujar Ganjar menirukan.
Kalimat tersebut menurut Ganjar menjadi sebuah berkah meskipun sebenarnya masih bertanya-tanya apa sejatinya makna tepukan di pundak dan ungkapan "maju terus" yang dilontarkan Habibie.
"Beliau ini tekhnolog, politisi, beliau ini yang membuat terobosan-terobosan dan seorang legend yang dihormati di seluruh dunia," pungkasnya.
BJ Habibie meninggal di RSPAD Gatot Soebroto pukul 18.05 WIB setelah sempat dirawat beberapa hari. BJ Habibie meninggal di usia 83 tahun. Almarhum akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata di samping makam istrinya, Ainun.
Saat ini Ganjar sesang menjalankan tugas di Jakarta. Dia mengatakan juga bakal memberi penghormatan terakhir.
"Rencananya besok mau memberi penghormatan terakhir di Taman Makam Pahlawan," tutup Ganjar.