Lenis Kogoya Bicara Situasi Warga Papua: Mereka Sudah Bakar Batu

Lenis Kogoya Bicara Situasi Warga Papua: Mereka Sudah Bakar Batu

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Sabtu, 07 Sep 2019 18:03 WIB
Lanis Kogoya (Foto: Screenshoot 20detik)
Bandung - Stafsus Presiden untuk urusan Papua, Lenis Kogoya menyebut kondisi Papua yang sempat memanas kini sudah berangsur kondusif. Pemerintah tengah berencana mengajak duduk bersama membahas masa depan Papua.

"Jadi di Papua kemarin, hari Jumat sudah bakar batu. Kalau di Papua sudah bakar batu berarti sudah tidak ada lagi. Sudah bakar batu berarti sudah damai," ucap Lenis usai menghadiri deklarasi 'Jabar Bergerak' kawal visi Jokowi yang diselenggarakan relawan Pro Jokowi (Projo) di Hotel Horison, Bandung, Sabtu (7/9/2019).

Lenis mengatakan kondisi Papua yang kondusif ini berlaku untuk seluruh wilayah di Papua termasuk Papua Barat. Lenis menyebut dirinya sudah bicara kepada masyarakat Papua untuk damai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sudah bicara di media saya bilang damai, itu sudah connect. Secara adat saya bicara sudah connect. Sekarang kita pikirkan bagaimana membangun Indonesia lebih khusus lagi di Papua masa depannya," tutur Lenis.


Lenis yang juga Ketua Lembaga Masyarakat Provinsi Papua ini menyebut pemerintah siap duduk bersama dengan masyarakat Papua ke depannya.

"Ke depannya kita Papua tidak melihat persoalan terjadi setelah didamaikan didiamkan nggak bisa. Untuk Papua akan betul dibicarakan kebersamaan pemerintah Papua, masyarakat adat, tokoh agama sama-sama dengan Presiden duduk, nanti dibahas program-program apa yang prioritas untuk kesejahteraan masa depan Papua," ucapnya.

Sementara itu ditanya soal Benny Wenda dan Veronika Koman yang berkaitan dengan kisruh di Papua, Lenis mendukung upaya penegakan hukum. Benny Wenda sendiri disebut sebagai dalang pengerahan massa di Papua sementara Veronika disebut memprovokasi melalui media sosial.

"Kalau masalah keamanan nggak bisa komentari, itu urusan Kapolri. Tapi kita membutuhkan hukum ini ditegakkan, di Papua nggak ada perbedaan. Kalau ada hukum, ya hukum harus ditegakkan," katanya. (dir/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads