Pembunuhan Suami-Anak Tiri Direncanakan Aulia Kesuma di Penginapan Jaksel

Jakarta - Pembunuhan Edi Candra Purnama alias Pupung Sadili dan anaknya, Mohammad Perdana alias Dana, direncanakan dengan matang oleh tersangka Aulia Kesuma. Perencanaan itu dia lakukan bersama para eksekutor di sebuah penginapan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Dalam rekonstruksi yang digelar polisi, Kamis (5/9/2019), Aulia serta tersangka Agus dan Sugeng menuju penginapan Oyo Syariah di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Adegan ini dilakukan setelah mereka bertemu di Apartemen Kalibata City, Jumat (23/8) lalu.

Setelah dari Apartemen Kalibata City, mereka sempat mampir makan di sebuah rumah makan di Pasar Minggu, yang lokasinya direpresentasikan di depan TMP Kalibata. Di sana, mereka bertemu dengan Rodi (DPO) dan Alpa. Namun Alpa batal ikut mengeksekusi lantaran mengalami kesurupan.

Dari situ, mereka menuju penginapan Oyo Syariah, Pasar Minggu, Jaksel. Di sana mereka merencanakan pembunuhan tersebut.

Baca juga: Aulia Kesuma dan Kelvin Siapkan Miras-Jus 'Maut' di Apartemen Kalibata City

Aulia sempat menjanjikan para eksekutor bayaran sebesar Rp 200 juta. Aulia akan membayarnya setelah rumah Pupung di Lebak Bulus, Jaksel, disita bank.

Selanjutnya, sekitar pukul 19.30 WIB, Aulia bersama Sugeng dan Agung pergi ke rumah Aulia di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sugeng dan Agung kemudian bersembunyi di lantai 2 rumahnya sebelum mengeksekusi kedua korban.

Pupung dieksekusi dengan cara diberikan 30 butir obat tidur yang dicampur ke dalam minuman jus. Sedangkan Dana dibuat mabuk oleh tersangka Kelvin, anak kandung Aulia, lalu dibekap hingga tewas.

Setelah kedua korban tewas, Aulia dan Kelvin membuang jenazah keduanya di Sukabumi, pada Minggu (25/8). Mereka membakar kedua jenazah yang disimpan di dalam mobil untuk menghilangkan jejak.

Baca juga: Sebelum Bunuh Suami, Aulia Kesuma Beli Obat Tidur di Apartemen Kalibata City

Aulia Kesuma Siapkan 'Jus Maut' untuk Suami dan Anaknya:

[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)