Veronica Koman Jadi Tersangka Provokasi, Wiranto: Kalau Salah Dihukum

Veronica Koman Jadi Tersangka Provokasi, Wiranto: Kalau Salah Dihukum

Rahel Narda C., Jeffrie Nandy Satria - detikNews
Rabu, 04 Sep 2019 20:18 WIB
Menko Polhukam Wiranto (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Menko Polhukam Wiranto menegaskan proses hukum terhadap Veronica Koman dilakukan sesuai dengan aturan. Wiranto menyerahkan proses hukum Veronica Koman terkait provokasi insiden asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Jatim, ke polisi.

"Biarkan saja, itu tentunya, kalau sudah ada tuduhan seperti itu (provokasi) ada tersangka, tentunya sudah hasil penyidikan dan penyelidikan," kata Wiranto kepada wartawan di kantornya, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (4/9/2019).

Wiranto menyebut kepolisian akan memproses hukum Veronica Koman sesuai aturan yang berlaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Nggak usah kita bahas. Nanti Kalau salah kan dihukum, kalau nggak salah ya dibebaskan," ujarnya.

Veronica Koman ditetapkan sebagai tersangka kasus provokasi dan penyebaran hoax terkait insiden di asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur. Veronica Koman disebut polisi aktif menyebar provokasi lewat media sosial.

Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan sebelumnya mengatakan timnya melakukan pendalaman, termasuk menindaklanjuti pengaduan dari masyarakat.

"VK ini salah satu yang sangat aktif membuat provokasi di dalam maupun di luar negeri untuk menyebarkan hoax dan juga provokasi," kata Luki.

Menurut Luki, saat insiden di asrama mahasiswa Papua di Surabaya terjadi, Veronica Koman aktif menyebar informasi di Twitter sejak 17 Agustus.

"Dia mengatakan ada seruan mobilisasi aksi ke jalan untuk besok di Jayapura ini tanggal 18 Agustus. Ini ada media juga dan ini pakai bahasa Inggris juga nanti akan ditayangkan," papar Luki.



Polisi Tetapkan Veronica Koman Tersangka Provokasi Asrama Papua Surabaya:

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads