Jokowi Restui 10 Capim KPK, Saut Bicara 'Kucing' Putih, Merah dan Hitam

Jokowi Restui 10 Capim KPK, Saut Bicara 'Kucing' Putih, Merah dan Hitam

Usman Hadi - detikNews
Rabu, 04 Sep 2019 14:18 WIB
Wakil Ketua KPK Saut Situmorang di Yogyakarta. (Usman Hadi/detikcom)
Yogyakarta - Presiden Jokowi telah menyetujui 10 nama calon pimpinan (capim) KPK yang dihasilkan Panitia Seleksi (Pansel). Wakil Ketua KPK Saut Situmorang menyebut telah memberi tanda hitam dan merah pada beberapa capim.

"Kemarin kan kami (KPK) sudah memberi warna mana yang hitam, mana yang merah, tinggal mereka menilai," kata Saut kepada wartawan di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (4/9/2019).

Namun Saut tak menyebutkan siapa capim yang diberi tanda merah dan hitam oleh KPK. Hanya, Saut yakin siapa pun capim yang terpilih nanti akan tetap menjadi pimpinan KPK yang berintegritas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bilang kan kemarin (ada istilah) 'kucing' putih, kucing merah, kucing hitam. Tapi, begitu masuk ke KPK, pasti nantinya (semuanya) akan menjadi 'kucing' yang berintegritas," tuturnya.


Kucing adalah istilah yang diberikan Saut kepada para pemberantas korupsi di lembaga antirasuah itu. Tugasnya tak lain memangsa tikus, dalam konteks ini adalah para koruptor.

Pria kelahiran Medan ini yakin, setelah menjadi bagian dari KPK, apa pun warna kucing tersebut akan tetap menjadi pimpinan yang berintegritas, sama seperti pimpinan sebelum dan sesudahnya.

"Maksudnya nggak jauh beda itu apa? Integritasnya pasti akan diminta (publik). Kalau dia mencoba melakukan sesuatu, pasti akan ada challenge, akan ada tantangan," tegasnya.


Namun Saut tetap mengharapkan adanya informasi dari masyarakat kepada pemerintah dan DPR berkaitan dengan nama-nama capim KPK. Harapan itu, capim terpilih adalah mereka yang benar-benar terbaik.

"Makanya sisa hari ini, kalau bisa, (apabila) ada masyarakat yang mendapat informasi, tetaplah memberikan masukan ke DPR. Supaya mereka memilih (pimpinan KPK) yang benar-benar objektif," pungkas dia. (ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads