"Pak Robi ditangkap kemarin sore pukul 16.00 WIB. Ada tujuh mobil yang masuk ke sini, Pak Robi ada di dalam mobil itu," ujar petugas sekuriti perumahan CitraGrand City Palembang, M Apriyano, saat ditemui di lokasi, Selasa (3/9/2019).
Apri mengaku sempat datang ke rumah Robi terkait tugas pengamanan rutin. Tapi Apri diminta meninggalkan lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak lama kemudian, KPK meninggalkan rumah di blok A 501 berwarna abu-abu hitam yang ada di sudut kompleks. Robi disebut ikut dibawa KPK.
"Pukul 02.30 WIB dan 04.00 WIB mobil KPK datang lagi sama Pak Robi. Pukul 04.00 WIB itulah KPK ada bawa kotak yang disegel KPK. Mereka semua dari KPK dan menunjukkan identitas waktu masuk," katanya.
"Pak Robi pengusaha, pemborong jalan. Informasinya begitu (ditangkap bersama Bupati Muara Enim)," katanya.
Tidak hanya itu, saat disambangi, terlihat hanya ada dua orang di rumah Robi. Keduanya diketahui merupakan orang tua Robi, Irwan; dan asisten rumah tangga.
"Iya ini rumah Robi, orangnya tidak ada. Saya ayah Robi, baru datang dari Lahat," kata Irwan.
Irwan membenarkan bahwa anaknya ditangkap KPK di rumahnya. Tetapi belum diketahui terkait kasus apa dan dengan siapa Robi ditangkap.
"Semalam kejadiannya, saya baru datang dan katanya ditangkap di sini. Anak-istri nggak ada, di Muara Enim," katanya. (ras/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini