Groundbreaking pembangunan dua flyover itu berlangsung di Jalan Jakarta, Kota Bandung, Selasa (3/9/2019). Groundbreaking dilakukan langsung Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Wali Kota Bandung Oded M Danial.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan pembangunan dua flyover ini merupakan permintaan Pemkot Bandung. Sebab, dua lokasi tersebut langganan kepadatan, sehingga perlu solusi pengurai kemacetan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menuturkan, dalam pembangunan perkotaan, yang paling krusial adalah konektivitas. Apalagi dengan terus bertambahnya jumlah kendaraan yang melintas di jalan, sehingga dibutuhkan penambahan aksesibilitas.
"Kunci perkotaan itu konektivitas. Titik mana lagi untuk memperlancar (aksesibilitas) akan kita bangun," jelas dia.
Kadis Bina Marga dan Penataan Ruang Jabar Koswara menjelaskan pembangunan dua flyover tersebut dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pembangunan fondasi dan tahap kedua fisik jalan layang.
"Tahap pertama itu relokasi utilitas PLN, Telkom, dan lainnya. Kemudian perluasan jalan, drainase memakan waktu 120 hari. Kemudian tahap kedua pembangunan fisik abutmen jembatan, oprit jembatan dan perkerasan beton," ungkap dia.
Wali Kota Bandung Oded M Danial mengaku pembangunan dua flyover ini diharapkan bisa mengurai kemacetan yang selama ini terjadi di wilayah tersebut. Ia berterima kasih atas bantuan anggaran Pemprov Jabar untuk pembangunan dua flyover tersebut.
"Karena kalau pakai APBD kita tidak akan mampu dipakai infrastruktur besar. Terima kasih Gubernur membantu Kota Bandung membangun flyover ini untuk mengurai kemacetan," ucap dia.
Ia berharap masyarakat memaklumi pembangunannya nanti mengganggu arus lalu lintas di sekitar lokasi. "Mohon maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan nanti selama pembangunan," ujar Oded. (mud/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini