Anjing Serang Pembantu, Sudin KPKP Sebut Pemiliknya Keluarga Artis

Anjing Serang Pembantu, Sudin KPKP Sebut Pemiliknya Keluarga Artis

Adhi Indra P - detikNews
Senin, 02 Sep 2019 18:17 WIB
Ilustrasi (Foto: Ari Saputra)
Jakarta - Seekor anjing jenis Malinois menyerang pembantu rumah tangga hingga tewas. Pemilik anjing itu disebut merupakan keluarga seorang artis yang juga selebgram.

"Iya, (artis) itu anaknya yang paling kecil. Pemilik ini bapaknya," kata Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jaktim, Irma Budiany di Polsek Cipayung, Senin (2/9/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irma mengatakan anjing itu akan diobservasi. Observasi akan dilakukan selama dua pekan.

"Jadi sesuai kesepakatan anjingnya harus diobservasi, dan yang punya setuju. Belum tahu kapan diobservasinya, karena sekarang sudah sore ya," kata dia

"Observasinya akan dilakukan di Balai Kesehatan Hewan, Ragunan. Selama 14 hari ke depan. Harusnya sejak sabtu, dari setelah dia menggigit korban," sambung Irma.



Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Cipayung Iptu Budi Setianta menjelaskan awalnya pembantu bernama Yayan itu membersihkan kandang anjing. Dia baru bekerja untuk majikannya sekitar dua minggu.

"Jadi informasinya pembantu ini diserang oleh anjing. Setelah kita cek TKP, kita lakukan penyelidikan ternyata memang pembantu itu kalau nggak salah sudah kerja 14 hari, 10 sampai 14 hari. Kerja seperti biasa, dia membersihkan kandang gitu. Tapi tiba-tiba kok pintunya terbuka, langsung nyerang ke salah satu pembantu," kata Budi.



Setelah Yayan diserang, sejumlah orang yang berada di rumah mencoba untuk membantunya. Salah satu anak pemilik anjing kemudian mencoba membanting anjing yang menyerang Yayan.

"Sampai tangannya dimasukin (mulut anjing). Kena gigit juga dia, tangan si anak majikan," ujar dia.

Budi mengatakan anak pemilik anjing membanting anjing tersebut dengan tangan kosong. Sementara itu, Yayan langsung dievakuasi ke rumah sakit namun nyawanya tak terselamatkan.

"Tangan kosong. Sempat dibanting, ditarik lehernya, sampai tangannya dimasukin ke mulut anjing. Langsung turun, spontan. Karena melihat seperti itu kan. Ya sudah nyawanya nggak bisa diselamatkan (Yayan). Tapi pada saat perjalanan (ke RS Adhyaksa), informasinya masih hidup, sampai rumah sakit udah nggak ada," ujar dia,
Halaman 2 dari 2
(knv/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads