Reunian Menlu Retno di Semarang, Bertemu Guru SMA di Kantin Sekolah

Reunian Menlu Retno di Semarang, Bertemu Guru SMA di Kantin Sekolah

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Jumat, 30 Agu 2019 10:28 WIB
Menlu Retno di kanti di SMAN 3 Semarang -- Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang - Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, melepas rindu di SMAN 3 Semarang yang merupakan almamaternya. Dia bertemu salah satu guru dan mengajak makan menu favoritnya di kantin sekolah.

Retno tiba di sekolah yang berada di Jalan Pemuda, Semarang, langsung disambut kepala sekolah dan guru. Para siswa yang sedang pelajaran olah raga pun langsung ikut menyambut.

Dia kemudian bertemu dengan guru bahasa Inggrisnya, Abu Said (77) yang ikut datang karena tahu Retno akan datang. Mereka melepas rindu dan saling sapa. "Alhamdulillah masih ingat, tidak habis manis sepah dibuang," kata Abu Said, Jumat (30/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Abu Said kemudian juga memberikan nasihat kepada Retno. Ia meminta Retno hati-hati dalam mengemban tugas.

"Semoga dalam melaksanakan tugas negara selalu hati-hati, dipikir masak-masak dulu, jangan asal ngomong saja, kalau ada apa-apa yang susah kita sendiri. Think before you speak," ujarnya.
Reunian Menlu Retno di Semarang, Bertemu Guru SMA di Kantin SekolahMenlu Retno menyantap badak sambel di kantin sekolah. --- Foto: Angling AP/detikcom

Dalam napak tilasnya, Retno berkeliling dan tidak lupa mampir ke kantin. Di sana ia memesan menu legendaris, badak sambel. Menu tersebut berupa badak atau bakwan yang diguyur sambel kacang. Menu itu favorit Retno saat masih bersekolah di sana.

Suasana akrab terasa ketika Retno makan bersama para guru dan juga siswa di kantin tetsebut. Retno juga dengan ramah melayani selfie selama napak tilasnya.

"Saya ingin sowan di mana saya dan 'Bu Menteri Keuangan' sekolah. Ketemu juga guru yang mengajar saya, kesempatan untuk ke kantin makan badak sambel," kata Retno.


Ia juga sempat bercerita kalau sudah bercita-cita sebagai diplomat sejak masih duduk di SMA. Retno merupakan angkatan 1978 dan saat kelas 1 SMA ada di kelas 1-2. Untuk diketahui kala itu kelas 1-1 dan kelas 1-2 berisi siswa dengan nilai tinggi.

"Kelas 1-1 dan 1-2 kemudian masuk IA cuma saya yang masuk kelas bahasa. Saya lulus masuk UGM, karena di Undip waktu itu tidak ada hubungan internasional. Sejak SMA memang ingin jadi diplomat," tutur Retno.

Setelah dari SMAN 3 Semarang, Retno beranjak ke Undip untuk menghadiri talk show dalam rangkaian Diplo Fest. Sorenya Retno akan hadir di panggung utama Diplo Fest di Simpang Lima Semarang. (alg/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads