"Diharapkan Operasi Patuh Jaya tahun ini dapat menekan korban fatalitas dan meminimalisir kemacetan lalu lintas serta terwujudnya kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) yang mantap," kata Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Wahyu Hadiningrat di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (29/9/2019).
Dari data Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, tercatat angka pelanggar yang terjaring dalam Operasi Patuh Jaya pada tahun 2018 di Jakarta Raya sangat tinggi. Angka pelanggaran pada tahun 2018 itu melebihi angka pelanggaran pada tahun 2017 lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi berharap tahun ini angka pelanggaran berkurang. Selain itu, dalam operasi tahun ini, ada tujuh pelanggaran yang didasar oleh polisi.
"Sasaran prioritas Operasi Patuh Jaya yaitu pengemudi lawan arus, pengemudi dibawah umur, pengguna rotator atau sirine bukan peruntukannya, menggunakan hp, sepeda motor yang nggak gunakan helm SNI, pemotor gunakan narkoba atau mabuk dan berkendara melebihi batas kecepatan," ungkap Wahyu.
Diketahui, Operasi Patuh Jaya 2019 digelar mulai hari ini selama 14 hari ke depan. Operasi Patuh Jaya ini melibatkan beberaa unsur seperti TNI hingga unsut dari Pemerintah Provinsi.
Tonton video Demi Hindari Tilang Elektronik, Muncul Modus Pelat Palsu:
(sam/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini