Walhi Sumut Dorong Penyelamatan Ekosistem Orangutan

Walhi Sumut Dorong Penyelamatan Ekosistem Orangutan

Khairul Ikhwan Damanik - detikNews
Selasa, 27 Agu 2019 22:59 WIB
Ilustrasi (Foto: Dok. KLHK)
Medan - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumatera Utara (Sumut) mendesak langkah penyelamatan segera terhadap ekosistem. Banyak potensi masalah yang mengitari hutan yang menjadi habitat binatang langka orang utan Tapanuli (Pongo tapanuliensis) tersebut.

Direktur Walhi Sumut Dana Tarigan menyatakan ada beragam jenis binatang dan tumbuhan langka yang hidup di ekosistem Batang Toru. Kawasan itu mencakup lahan seluas 168.658 hektare (ha) yang terbagi dalam tiga daerah, yakni Kabupaten Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Tapanuli Utara.

"Ada ancaman sekaligus tantangan, yakni minimnya data dan informasi potensi dan kendala di kawasan tersebut. Adanya aktivitas izin kontrak karya pertambangan Agincourt Resources, lemahnya komunikasi dan koordinasi lintas sektor, serta hilangnya habitat satwa penting yang dilindungi," kata Tarigan kepada wartawan di Medan, Selasa (27/8/2019).

Dikatakannya, kawasan ini memiliki nilai ekologis dan ekonomi yang penting sebagai daerah tangkapan air, serta untuk mencegah banjir, erosi, maupun tanah longsor. Masalahnya, saat ini ada ancaman terhadap kelestarian ekosistem tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengelolaan ekosistem Batang Toru haruslah berhati-hati, mengingat kawasan ini menjadi sumber air bagi pertanian, habitat satwa kunci yang hampir punah, serta wilayah kelola rakyat dan upaya pemenuhan bagi tradisi dan spiritualitas adat," kata Tarigan.


Terkait dengan keberadaan satwa orang utan Tapanuli yang diperkirakan tinggal 800 ekor, Tarigan menyatakan hal itu merupakan salah satu potensi masalah yang harus diantisipasi. Kesalahan dalam pengelolaan hutan itu bisa berimbas punahnya satwa langka tersebut.

Maka itu, Walhi mengajak seluruh kalangan bersama membantu penyelamatan ekosistem ini. Mereka pun mengkritik keterlibatan dunia pendidikan dan organisasi lingkungan yang terkesan mendukung percepatan perusakan bentang alam di kawasan hutan Batang Toru. (fdu/fdu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads