"Saya ingin mengingatkan bahwa tantangan yang kita hadapi sekarang ini semakin berat, menghadapi revolusi industri 4.0, menghadapi era distruksi yang kita semua sudah tahu, menghadapi tantangan ekonomi global yang setiap jam setiap hari setiap minggu berubah-ubah tanpa arah yang jelas, tanpa kepastian yang jelas," ujar Jokowi dalam sambutannya, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (26/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi juga mengatakan perlunya membuat strategi baru untuk menyesuaikan dengan tantangan yang ada. Jokowi berharap para anggota DPD-DPR RI yang baru dapat bergerak cepat membuat penyusunan.
"Oleh sebab itu, kita membutuhkan strategi baru dalam negara, kita membutuhkan cara baru dalam bernegara, harus lebih cepat. Sehingga hal ini saya mengajak dalam membuat regulasi nantinya juga kecepatan sangat kita perlukan, karena tanpa kecepatan dalam membuat regulasi kita akan ditinggal oleh revolusi industri 4.0, oleh teknologi baru bermunculan setiap hari," katanya.
Jokowi menyebut kecepatan dalam bekerja dapat mempengaruhi lompatan kemajuan yang akan dilakukan Indonesia ke depannya.
"Mohon maaf ini ingatkan saja ke kita semua agar bisa kerja lebih cepat, sekarang fleksibilitas kecepatan memutuskan, kecepatan bertindak sangat menentukan berjalan tidaknya lompatan yang akan dilakukan Indonesia," tuturnya.
Simak video Hadiri Pelantikan Anggota DPRD DKI, Djarot: Semoga Berhati Emas:
(eva/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini