Dinkes DKI Sebut Ada SOP yang Salah dalam Pemberian Vitamin Kedaluwarsa

Dinkes DKI Sebut Ada SOP yang Salah dalam Pemberian Vitamin Kedaluwarsa

Arief Ikhsanudin - detikNews
Jumat, 23 Agu 2019 21:32 WIB
Foto: Ilustrasi (iStock)
Jakarta - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melakukan penyelidikan terkait dugaan pemberian vitamin kedaluwarsa terhadap ibu hamil, N (25) di Puskesmas Kamal Muara, Jakarta Utara. Dinkes menilai ada kesalahan standar prosedur operasional (SPO) dalam kasus tersebut.

"Kejadian pemberian vitamin kedaluwarsa terjadi karena adanya SOP tata kelola kefarmasian yang tidak dijalankan dengan benar," ucap Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Ani Ruspitawati, dalam keterangannya, Jumat (23/8/2019).

Meski begitu, Ani menilai Puskesmas Kelurahan Kamal Muara telah menjalankan sistem manajemen mutu dalam pelayanan kepada pasien.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Termasuk dalam tata kelola kefarmasian," imbuh Ani.



Puskesmas Kamal Muara juga dinilai telah menjalankan sistem pembinaan, pengawasan dan pengendalian (Binwasdal) secara berjenjang.

Selanjutnya, Dinkes akan berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Kementerian Kesehatan untuk penyelidikan lebih lanjut. Dinkes DKI juga akan memantau kasus tersebut.

"Dinas kesehatan akan terus memantau kasus ini dan akan memastikan semua dukungan pelayanan tetap berjalan sesuai prosedur," tuturnya.

Diketahui, seorang ibu berinisial N melaporkan pihak Puskesmas ke Polsek Penjaringan pada 15 Agustus 2019. Dalam laporan bernomor 940/K/VIII/2019/SEK.PENJ, pihak Puskesmas dilaporkan atas tuduhan Pasal 8 UU RI No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

N melaporkan pihak Puskesmas karena diduga telah memberikan vitamin kedaluwarsa. Dia mengaku mengalami mual-mual, muntah, hingga perutnya kesakitan setelah mengkonsumsi vitamin kedaluwarsa.

(aik/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads