Kepala Biro Humas Universitas Pancasila Putri Langka menyebut pihaknya merawat pohon-pohon yang ada di area parkir kampus secara reguler.
"Kami 'kan ada divisi khusus untuk menangani pertamanan gitu kan. Jadi sebetulnya tanaman-tanaman itu secara reguler kami periksa gitu. Kami juga sudah pernah melakukan pergantian pohon-pohon, juga pemotongan terhadap dahan-dahan yang kami anggap berisiko gitu," jelas Putri Langka saat dihubungi detikcom, Rabu (21/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi memang menurut keterangan saksi ada angin puting beliung gitu kan sehingga pohon itu patah. Jadi pohon itu tidak terangkat dari akarnya, itu patah karena angin puting beliung itu jadi pohonnya agak terbang kemudian menimpa mobil yang parkir di area itu," paparnya.
Setelah kejadian itu, kepala biro umum melakukan koordinasi. 43 Orang petugas menangani seluruh tanaman yang ada di kawasan kampus agar kejadian tidak terulang.
"Tapi nanti mungkin nanti dengan pergantian cuaca yang cukup ekstrem atau dengan banyaknya angin ini kami akan lebih meningkatkan frekuensi, dalam melihat kondisi pepohonan yang ada gitu kan juga kalau mungkin harus menambah SDM kami tambah SDM. Karena itu, sebetulnya memang di tanam sudah ada tim yang begitu banyak. Selain itu, kami juga sudah bekerja sama dengan dinas pertamanan juga," jelasnya.
Lebih jauh Putri menyebut pihaknya turut berbelasungkawa atas kejadian tersebut. Korban adalah orang tua dari mahasiswa baru.
Saat itu korban sedang menunggu anaknya yang tengah mengikuti tes bahasa Inggris. Selama sang anak menjalani tes, pasangan suami-istri itu menunggu di dalam mobil sambil mesin mobil dinyalakan.
Tonton Video Tumbangnya Beringin Besar Tewaskan Seorang Karyawan Restoran:
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini