"Saat berdialog dengan Pak Wali Kota, dilempar botol dan batu oleh massa," kata Kapolres Sorong Kota AKBP Mario Christy P Siregar ketika dimintai konfirmasi, Selasa (20/8/2019).
Polisi dengan cepat langsung mengamankan Wali Kota Sorong dengan tameng yang disiapkan. Wali Kota langsung dibawa masuk ke kantor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi juga langsung mendorong mundur massa dari kantor wali kota. Polisi menembakkan gas air mata dengan menyekat massa agar menjauh dari kantor Walkot Sorong.
Selain di kantor wali kota, menurut Kapolres, pelemparan batu terjadi di kantor Satpol PP Sorong. Saat ini, sekitar pukul 17.00 WIT, kondisi di Sorong kondusif.
"(Keramaian) sekarang di Ramayana (Jl Jenderal Ahmad Yani), mereka juga dalam perjalanan pulang. Kita dorong pelan-pelan, kita beri imbauan agar mereka kembali ke rumah," kata Mario.
Polisi: Jayapura-Manokwari Kondusif, Tapi Ada Unjuk Rasa di Sorong:
(fdn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini