Dua Eks Sekjen PKB Tak Diundang ke Muktamar di Bali, Ada Apa?

Dua Eks Sekjen PKB Tak Diundang ke Muktamar di Bali, Ada Apa?

Ahmad Toriq - detikNews
Selasa, 20 Agu 2019 12:58 WIB
Lukman Edy (Muhammad Ridho/detikcom)
Jakarta - PKB menggelar muktamar di Bali. Namun anehnya, dua mantan sekjennya tak diundang, yaitu Abdul Kadir Karding dan Lukman Edy. Mengapa?

"Dianggap mengganggu mungkin, ya nggak tahu juga kitalah," kata Lukman menjawab pertanyaan soal undangan ke Muktamar PKB di Bali, Selasa (20/8/2019).


Lukman mengaku tidak mendapat undangan ke Muktamar PKB di Bali. Dia mengaku saat ini berada di Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih, masih (di Jakarta)," katanya.

Lukman menduga dirinya tak diundang karena persoalan pilpres. Namun dia tidak memerinci maksud pilpres itu.

"Mungkin masih belum move on gara-gara pilpres wapres kemarin itu," sebut dia.

"Yang kedua, mungkin ada statement saya yang mendorong untuk rekonsiliasi secara menyeluruh, tokoh-tokoh PKB yang selama ini menjadi tokoh nasional diundanglah, saya sebut semua. Yenny saya sebut, Khofifah. Nah itu juga dianggap mengganggu konsolidasi," katanya.


Lukman tak mempermasalahkan dirinya tak diundang ke Muktamar PKB. Dia mendoakan acara itu sukses.

"Ya nggak masalah. Kita lihat ajalah, moga-moga sukses dan tidak berharap banyak," katanya.

Abdul Kadir Karding belum mau bicara soal dirinya tak diundang ke muktamar.

Sementara itu, SC Muktamar PKB Ida Fauziyah mengaku tak tahu soal tak diundangnya duo eks sekjen PKB itu. Namun dia menegaskan semua pengurus PKB diundang.

"Pengurus DPP diundang semua, saya SC," kata Ida Fauziyah saat dihubungi, Selasa (20/8).




Tonton video saat PKB Solid, Akan Usung Cak Imin Jadi Ketum Lagi:

[Gambas:Video 20detik]

(tor/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads