"Anak SMA tadi itu luar biasa. Saya tanya motivasinya apa dia jawab kemanusiaan. Orang terluka, jadi korban harus ditolong," ucap Rudy di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung.
Ridwan merupakan siswa kelas XII SMK Pasundan Cianjur. Saat aksi demo mahasiswa di Cianjur, Ridwan dengan sigap membantu Erwin yang terbakar api.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Ridwan mengaku aksinya tersebut atas dasar kemanusiaan. Ridwan dengan spontan menolong Aiptu Erwin yang terbakar hidup-hidup.
"Motivasi atas dasar kemanusiaan, ada orang yang kesakitan, butuh bantuan, butuh pertolongan ya kita bantu," kata Ridwan.
Ridwan menuturkan saat itu dirinya sedang melakukan tugas kerja lapangan. Saat jam istirahat, Ridwan melihat ada aksi demo mahasiswa yang dekat dengan posisinya.
![]() |
Aksi demo mahasiswa di depan kantor Pemkab Cianjur itupun berujung ricuh. Mahasiswa melakukan aksi pembakaran hingga ada yang melempar cairan yang membuat Aiptu Erwin terbakar saat berusaha memadamkan api yang membakar ban.
"Sebenarnya saya nggak ikut memadamkan api di tubuh hkorban, cuma saat itu api sudah padam. Korban teriak histeris, terus saya ada inisiatif ambil air. Saya kasih sambil nenangin korban dengan istighfar. Selang beberapa menit ada polisi angkat korban," tuturnya.
"Saya bacakan istighfar takutnya umurnya enggak panjang, makanya saya kasih istighfar. Kondisi korban teriak histeris bilang panas-panas," kata Ridwan menambahkan.
Sebelum Polisi Terbakar Hidup-hidup, Ada yang Lempar Plastik Cairan:
(dir/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini