"Terus terang Angkatan Darat meminta maaf atas keriuhan yang terjadi tapi kami memang bener-bener tidak bermaksud misalnya dengan sengaja untuk berada dalam pusat kontroversi," kata Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Andika Perkasa dalam jumpa pers di Mabesad, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2019).
Jenderal Andika mengatakan ada perbaikan yang dilakukan dengan cara lebih terbuka. Enzo sendiri dipertahankan sebagai taruna Akmil karena sudah memenuhi parameter di pemeriksaan terbaru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun depan dan berikutnya pasti. Kami pasti akan selalu memperbaiki. Sebetulnya tiap tahun pun kami selalu memperbaiki. Ini adalah memang salah satu tugas kami, pengawasan ke dalam," sambung Andhika.
![]() |
Andhika memastikan Enzo tidak mengetahui keriuhan pemberitaan tentang dirinya ini. Itu karena para taruna Akmil tidak diperkenankan mengakses alat komunikasi.
"Pemberitaan tidak didengar karena, begitu mereka diterima, buka pendidikan, tidak ada alat komunikasi apapun," ujar Andhika.
"Jadi saya yakin dia tidak mendengar beritanya," pungkasnya.
TNI Pertahankan Enzo sebagai Taruna Akmil:
(imk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini