"Untuk penyebab kematian dimungkinkan para korban sudah kehabisan napas dan lemas karena kehabisan oksigen dan banyak menghirup asap/karbon dioksida hasil kebakaran. Setelah api sampai di kamar mandi, barulah para korban tadi terbakar. Namun untuk hasil pastinya menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Polri," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, AKBP Hery Purnomo saat dihubungi detikcom, Jumat (9/8/2019).
Hery mengatakan belum bisa dipastikan ada tidaknya unsur pidana dalam kebakaran itu. Sebab, polisi masih menunggu hasil laboratorium dan pemeriksaan sejumlah saksi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, kebakaran terjadi di ruko, Jalan Raya Cipayung pada Jumat (9/8). Petugas pemadam kebakaran mendapat laporan ruko terbakar pada pukul 04.53 WIB. 3 orang yang merupakan karyawan ruko tewas dalam peristiwa tersebut.
"Ada tiga korban, Surya 23 tahun, Danu 22 tahun, Wahyu 22 tahun," ucap Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaiman, saat dihubungi.
Penyebab kebakaran sejauh ini diduga diakibatkan oleh adanya korsleting listrik. Hal itu lantaran ditemukan meteran listrik yang hangus terbakar dalam ruko tersebut.
"Diindikasikan bahwa itu karena korsleting listrik," kata Kapolsek Cipayung Jakarta Timur, Kompol Rasyid kepada detikcom, Jumat (9/8).
(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini