Bicara Kapasitas Jadi Ketua DPR, Puan Singgung Raih Suara Terbanyak Pileg

Denpasar - Ketua DPP nonaktif PDIP Puan Maharani menjadi salah satu sosok yang akan diajukan partai menjadi ketua DPR RI. Puan menyebut penunjukan sebagai ketua DPR tak melulu mempertimbangkan kapabilitas tapi juga penugasan partai.

"Ya kalau mau dilihat (kapabilitasnya) mau dicek ya silakan saja," kata Puan di sela Kongres V PDIP di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Bali, Jumat (9/8/2019).

Baca juga: Mega Singgung UU MD3, Ini Kata Puan soal Posisi Ketua DPR

PDIP pada Pemilu 2019 menjadi partai pemenang pemilu. Puan menyebut sebagai partai pemenang pemilu seharusnya partainya bakal mendapatkan jatah kursi ketua DPR.

"Tapi kan ini posisi ketua DPR itu merupakan posisi penugasan politik atas dasar undang-undang yang menyatakan bahwa partai pemenang pemilu akan mendapatkan posisi ketua DPR dalam pimpinan DPR. Dan posisi pemenang pemilu itu kan dilakukan setiap 5 tahun dalam proses pemilihan umum dan diberikan kepercayaan oleh rakyat untuk bisa memenangkan atau diberikan kepercayaan oleh rakyat untuk menang dalam pemilu," imbuhnya.

"Jadi ya itu merupakan hak partai politik," terangnya.

Baca juga: Puan Menang Besar di Pileg, Mega Ingatkan Golkar soal UU MD3

Puan sendiri yakin pihaknya memenuhi kriteria menjadi Ketua DPR. Merujuk pada proses Pileg, Puan berhasil meraup suara terbanyak se-nasional.

"Ya dilihat saja sendiri, bahwa alhamdulillah saya sudah tiga kali menjadi caleg, kemudian jadi anggota DPR ya. Dicek sendiri saja suara saya terakhir 404 ribu merupakan suara terbanyak di nasional dan lain lain sebagainya," tuturnya.



MK Bacakan 72 Putusan Gugatan Pileg: PDIP-Gerindra Ditolak:

[Gambas:Video 20detik]

(ams/idh)