"Saya kira sesuatu yang wajar, pertama PDIP ini partai pemenang di seluruh kontestan pemilu termasuk di dalam KIK (Koalisi Indonesia Kerja), menurut saya sumbangsih dan kerja keras bersama partai yang ada di KIK itu luar basa jika dilihat dari survei yang ada," ucap Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding saat dihubungi detikcom, Kamis (8/8/2019).
Abdul Kadir akan menerima keputusan Jokowi soal posisi menteri. Jokowi memiliki hak prerogatif untuk mengangkat menterinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karding menyatakan KIK tidak pernah membahas jumlah kursi tiap parpol pengusung. Mereka memberikan keleluasaan kepada Jokowi.
"Nggak ada, itu kewenangan Pak Jokowi murni. Artinya sesuai komitmen dan garis konstitusi, berapapun itu (jatah kursi), kewenangan penuh Pak Jokowi," kata Karding.
Partai pengusung hanya memberikan masukan dengan menyodorkan nama-nama calon menteri. Tiap partai maupun relawan bebas mengajukan beberapa nama.
"Waktu pembubaran TKN (Tim Kampanye Nasional), silahkan semua pihak, relawan, partai, tokoh berikan masukkan nama sebanyak-banyaknya nya, biar bayak pilihan, soal jumlah berapa (yang jadi menteri), saya kira itu kewenangan penuh Pak Jokowi. Walau pasti akan dibahas dengan Pak Kiai Ma'ruf (wakil presiden terpilih), Pak JK (wakil presiden) untuk memberikan masukkan," ucap Karding.
Sebelumnya, Megawati memberikan pernyataan terbuka yang cukup gamblang mengenai 'syarat' masuknya PDIP dalam kabinet periode kedua Jokowi. PDIP harus menjadi partai dengan jumlah menteri terbanyak di kabinet.
"Ini di dalam kongres partai, Bapak Presiden, saya meminta dengan hormat bahwa PDIP akan masuk dalam kabinet dengan jumlah menteri harus terbanyak," kata Mega.
Jokowi langsung menjawab permintaan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri mengenai jumlah menteri dari Partai Banteng yang harus terbanyak. Jokowi, yang juga kader PDIP, menjamin partainya akan mendapatkan porsi terbesar di kabinet.
"Mengenai menteri. Tadi Bu Mega kan menyampaikan jangan empat dong. Tapi kalau yang lain dua, tapi PDIP empat kan sudah dua kali (lipat)," tutur Jokowi.
Jokowi Jawab Mega soal Menteri: PDIP Terbanyak, Jaminannya Saya
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini