Mulai dari gapura masuk kompleks ponpes, sampai lorong ujung perkampungan dipadati jemaah salat. Hingga lorong-lorong perkampungan yang berada di sisi lain Ponpes, sampai rumah warga pun dipadati jemaah.
Salat gaib dilaksanakan usai menunaikan salat Maghrib. Berlangsung secara hikmat, diimami oleh Gus Najih MZ, salah satu putra KH Maimoen Zubair.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat salat gaib ditunaikan, suasana terasa hening di sekitaran wilayah Pondok pesantren. Hanya suara Gus Najih sebagai imam salat yang menggema di lorong-lorong perkampungan yang dipasangi pengeras suara.
Usai salat, para jemaah langsung menggelar tahlilan sejenak di lokasi setempat. Rencananya, tahlilan kembali digelar usai sholat Isya malam ini.
"Saya ingin memberikan penghormatan terkahir kepada beliau (Mbah Moen). Beliau adalah guru kita semua, kiai yang selalu rendah hati dan setiap ucapannya sangat berpengaruh, bukan hanya soal agama tapi juga perpolitikan nasional," kata Abdul, warga Tuban yang ikut salat.
Tonton Video Berebut Usung Jenazah Mbah Moen Saat Diantar ke Masjidil Haram:
(bgk/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini