Gus Miftah: Mbah Moen Sangat Mendukung Dakwah Saya di Dunia Malam

Gus Miftah: Mbah Moen Sangat Mendukung Dakwah Saya di Dunia Malam

Ristu Hanafi - detikNews
Selasa, 06 Agu 2019 12:45 WIB
Gus Miftah -- Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman - Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Maimun Zubair, atau yang akrab disapa Mbah Moen wafat di Mekah, pagi tadi. Kiai nyentrik asal Sleman, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah, menyampaikan rasa duka yang mendalam.

Bagi Gus Miftah, sosok Mbah Moen sangat berarti dalam perjalanannya berdakwah. Mbah Moen menjadi salah satu orang yang mendukung sepak terjangnya berdakwah di dunia malam.

"Saya itu dua hari sebelum Lebaran, divideo call sama Mbah Moen. Mbah Moen bilang sama saya, dhawuh, dakwah saya di dunia malam tetap dilanjutkan tidak apa-apa, karena anak-anak (pekerja dunia malam) juga butuh ngaji," kata Gus Miftah saat dihubungi detikcom, Selasa (6/8/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Gus Miftah memang dikenal sebagai ulama nyentrik yang rutin berdakwah di tempat hiburan malam, seperti kafe dan lokalisasi. Jalan dakwah pengasuh Ponpes Ora Aji, Kalasan, Sleman ini menuai pro dan kontra. Namun, Mbah Moen sepenuhnya mendukung aktivitas dakwah Gus Miftah tersebut.

"Mbah Moen kasih saya surban, sandal dan parfum. Kemarin Lebaran diantar ke pondok melalui orang dekat beliau, saya Lebaran belum sempat ke sana," kenang Gus Miftah.

Mbah Moen, ulama kharismatik pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, juga dikenal Gus Miftah sebagai sosok yang tidak pernah berhenti belajar. Mbah Moen juga memberikan perhatian lebih kepada persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia.

"Beliau orang yang tidak pernah berhenti belajar, beliau di pondok juga tak pernah ketinggalan informasi perkembangan negara dan bangsa," ujar Gus Miftah.


"Mbah Moen juga berpesan kepada saya untuk sering-sering berbicara tentang kebangsaan kalau pengajian," lanjutnya.

Para santri dan jemaah Gus Miftah akan menggelar salat gaib dan mujahadah khusus mendoakan Mbah Moen di Ponpes Ora Aji. Almarhum direncanakan akan dimakamkan di Tanah Suci Mekah.


Simak Video "Mengenang Mbah Moen dengan Nasihat Toleransinya"

[Gambas:Video 20detik]

(mbr/mbr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads