Pemkot Bogor Imbau Pembagian Daging Kurban Tak Pakai Kantong Plastik

Bogor - Bursa Hewan Qurban (BHQ) ke-20 di Kota Bogor resmi dibuka. Dalam acara tersebut, Pemkot Bogor menyampaikan imbauan agar pembagian daging kurban tak memakai kantong plastik.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan penggunaan kantong plastik berbahaya. Kantong plastik, kata Dedie, banyak mengandung racun mematikan yang berbahaya bagi kesehatan.

"Ini sejalan dengan kebijakan Kota Bogor untuk mengurangi terus-menerus penggunaan plastik di Kota Bogor," kata Dedie di Lapangan Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan (Puslitbangnak) Kementerian Pertanian, Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Selasa (6/8/2019).

Baca juga: Bupati Bogor Ingin Ratusan TransJ Teronggok di Dramaga Jadi Bus Sekolah

Dedie mengimbau agar daging sembelihan hewan kurban didistribusikan dengan alat lain. Pengganti kantong plastik untuk menaruh daging kurban, bisa dengan besek (anyaman yang terbuat dari bambu) atau daun pisang.

"Ada sedikit biaya, tapi nggak terlalu banyaklah saya kira. Bawanya jangan pakai daun pisang terus taruh lagi ke kantong kresek, sama juga bohong," ujarnya.

Pemkot Bogor, kata Dedie, akan mulai berkeliling menyosialisasi imbauan untuk tidak memakai kantong plastik dalam mendistribusikan daging sembelihan kurban. "Pemkot akan keliling untuk memberi imbauan. Semua kantong plastik baik berwarna hitam, putih, merah, diimbau tidak digunakan," tuturnya.

Baca juga: Kemenag Setuju Pembagian Daging Kurban Tak Pakai Wadah Plastik

Seperti yang diketahui, Pemkot Bogor resmi melarang penyediaan kantong plastik di pusat perbelanjaan modern terhitung dari 1 Desember 2018.

Kebijakan larangan penggunaan kantong plastik ini diatur dalam Peraturan Wali Kota Nomor 61 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik.

Mengenai BHQ sendiri, itu merupakan tempat penjualan hewan kurban yang diikuti 14 peternak atau penjual dari berbagai daerah. Sapi, domba, dan kambing dijual di tempat ini, yakni di Lapangan Puslitbangnak, Kota Bogor.

Ada 22 lapak di BHQ. Ada sekitar 200 ekor kambing/domba dan 300 sapi yang dijual. Hewan-hewan yang dijual di BHQ ini sudah terverifikasi Balitbangtan.



Video Alasan Ramah Lingkungan, Anies Minta Pembagian Kurban Pakai Besek:

[Gambas:Video 20detik]

(tor/tor)