Kamera E-TLE Hanya Rekam 169 Pelanggar Saat Listrik Padam Kemarin

Jakarta - Kamera tilang elektronik (electronic traffic law enforcement/E-TLE) sempat terganggu karena listrik padam di Jakarta. Akibatnya, kamera E-TLE tidak maksimal bekerja dan hanya merekam 169 pelanggar pada Minggu (4/8/2019).

"Jumlah ter-capture pada Minggu (4/8) hanya 169 pelanggar," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP M Nasir kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (5/8).

Baca juga: Cerita Artis Saat Mati Listrik: Ngadem di Mall sampai Pura-pura Nge-prank

Sebanyak 169 pelanggar itu terbagi dari 119 pengendara yang melanggar marka dan 50 pengendara yang tidak menggunakan sabuk pengaman. Polisi juga sudah mengirim surat tilang itu ke para pelanggar.

E-TLE tidak berfungsi karena listrik yang pada di area Jakarta pada Minggu (4/8) lalu. Meski begitu, sebelum listrik padam dan sesudahnya, kamera E-TLE masih berfungsi dan saat ini kamera E-TLE sudah normal kembali.

"Sekarang E-TLE sudah operasional kembali. Kalau kemarin ter-capture sedikit karena hari Minggu tidak ada ganjil genap terus waktu siang jalanan nggak terlalu ramai. Ramai itu setelah terjadi listrik padam, jadi mulai macat di titik-titik simpul itu," ungkap Nasir.

Diketahui, listrik sempat padam secara massal di wilayah Jakarta, Jawa Barat, hingga Banten sejak Minggu (4/8) siang. Menjelang malam, beberapa wilayah sudah mendapat pasokan listrik secara normal.

Beberapa transportasi umum juga terkena dampak akibat padamnya listrik kemarin. Contoh saja MRT Jakarta dan KRL yang sempat tidak beroperasi dengan normal, bahkan traffic light atau lampu merah di sekitar wilayah Jakarta di beberapa titik sempat padam.

Baca juga: Setopan-PJU Terdampak Pemadaman, Pemkot Bandung Bakal Pasang Solar Cell

Listrik Padam, Penjual Genset Laris-Manis Diserbu Pembeli:

[Gambas:Video 20detik]

(sam/mea)