Dikepung Asap Karhutla, Status Udara Pekanbaru Tidak Sehat

Dikepung Asap Karhutla, Status Udara Pekanbaru Tidak Sehat

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Senin, 05 Agu 2019 16:51 WIB
Asap karhutla di Pekanbaru kian pekat. (Chaidir/detikcom)
Pekanbaru - Indeks pencemaran udara di Riau imbas asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kian memburuk. Kondisi udara di sejumlah wilayah kini berstatus tidak sehat.

Kabut asap di Riau sudah berjalan lebih dari 10 hari. Asap merupakan imbas dari karhutla yang masih terjadi di Bumi Lancang Kuning Riau.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mencatat sejumlah kabupaten udaranya tercemar asap. Disebutkan, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Pekanbaru tidak sehat sejak Minggu (4/8/2019) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Untuk ISPU di Kota Pekanbaru sejak kemarin pada level tidak sehat," kata Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Senin (5/8).

Wilayah lainnya yang level ISPU tidak sehat juga terjadi di Kota Duri, Kabupaten Bengkalis, Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

"Posisi ISPU udara level sedang ada di Kota Dumai, Minas Kabupaten Siak, Kampar," kata Edwar.


Satgas Karhutla saat ini masih terus melakukan upaya pemadaman lahan yang terbakar. Titik api saat ini ada di Kabupaten Siak, Indragiri Hilir, Pelalawan, Bengkalis, Dumai, dan Rokan Hilir.

"Sejumlah lokasi kebakaran sudah dilakukan pendinginan. Kita juga tetap melibatkan Satgas Udara untuk melakukan water bombing," tutup Edwar. (cha/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads