Sandiaga Akan Tanya Kesediaan Nur Asia Maju di Pilwalkot Tangsel

Jakarta - Waketum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengusulkan kepada Prabowo Subianto untuk memajukan istri Sandiaga Uno, Nur Asia, sebagai calon wakil wali kota di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Tangerang Selatan 2020. Sandiaga merespons usulan tersebut.

"Saya sudah hampir 2-3 minggu ini jarang ketemu sama Mpok Nur karena beliau lagi menemani Sulaiman ada training camp di Singapura. Jadi terus terang belum sempat bicara sama dia, tapi malah baca berita di media online," kata Sandiaga Uno kepada detikcom di Lapangan Bulungan, Kebayoran Baru, Jaksel, Rabu (31/7/2019)

Sandiaga menyebut Nur Asia tak pernah punya pikiran ke arah politik. Jika sang istri jadi maju di Pilwalkot Tangsel, Sandiaga bingung siapa yang nanti mengurus rumah tangga.

"Mpok Nur itu nggak pernah punya kepikiran politik, dia ibu rumah tangga, ada bisnis juga kecil-kecilan dan kemarin banyak membantu juga," ucap Sandi.

"Tentunya aspirasinya saya belum bicara secara mendalam dan tentunya buat saya pribadi, ya harus pilih siapa yang ada di politik, jangan dua-duanya, yang ngurusin anak-anak siapa gitu," sebut Sandi.

Baca juga: Waketum Gerindra Dorong Istri Sandiaga Jadi Cawalkot Tangsel

Meski demikian, Sandiaga mengaku akan bertanya dahulu kepada Nur Asia soal usulan maju ke Pilwalkot Tangsel. Sandi lalu berbicara soal pemimpin perempuan di Tangsel.

"Jadi nanti tentunya saya tanya dulu sama beliau. Kalau saya sih kan melihat Tangerang Selatan sudah dua periode oleh Bu Airin ya, dan calon-calonnya semua perempuan lagi gitu. Apakah memang diperlukan kepemimpinan keibuan di Tangsel, tapi kita kan bukan orang Tangsel, kita tinggal di Jakarta Selatan. Jadi buat saya, it's to early. Nanti mungkin 1-2 hari ketemu dengan Bu Nur, nanti saya update lagi," jelasnya.

Ditanya soal apakah mendukung Nur Asia maju Pilwalkot Tangsel, Sandi mengaku bingung. Dia menyebut sang istri selama ini mengurus persoalan rumah tangga.

"Secara pribadi, saya bingung kalau dia sibuk kampanye, siapa yang ngurus ya. Mungkin sekarang-sekarang ini yang ngurus di rumah kan dia, jadi kita bagi tugasnya kan kayak gitu. Terus terang belum sempat ngobrol sama dia, belum mau berkomentar banyak juga," ucap Sandi. (gbr/imk)