Sepekan Lalu, Wanita Jerman Juga Didorong ke Depan Kereta dan Tewas

Sepekan Lalu, Wanita Jerman Juga Didorong ke Depan Kereta dan Tewas

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 30 Jul 2019 16:16 WIB
Ilustrasi
Berlin - Insiden tragis seorang bocah tewas setelah tiba-tiba didorong ke rel kereta di Jerman, bukanlah yang pertama. Lebih dari sepekan sebelumnya, seorang wanita tewas dalam insiden serupa di Voerde.

Seperti dilansir media Inggris, The Guardian, Selasa (30/7/2019), seorang wanita berusia 34 tahun tewas setelah didorong ke depan kereta yang sedang melaju di stasiun Voerde, North Rhine-Westphalia, pada 22 Juli lalu. Identitas wanita itu tidak disebut lebih lanjut.

Kepolisian setempat menyebut insiden ini sebagai 'serangan tanpa provokasi'. Voerde diketahui berjarak 26 kilometer dari Duisburg, kota di Jerman Barat yang dikenal dengan pelabuhannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang mendorong wanita itu ditangkap oleh sejumlah orang di stasiun sebelum diserahkan ke polisi. Sehari usai kejadian, pengadilan distrik Duisburg merilis surat perintah penahanan terhadap pria yang disebut berusia 28 tahun itu.


Protokoler Kepolisian Jerman menyebut pria itu keturunan Kosovo Serbia dan diidentifikasi sebagai Jackson B. Disebutkan juga bahwa pria yang berasal dari Hamminkeln, distrik Wesel itu tidak asing bagi kepolisian setempat.

Motif di balik insiden ini tidak diketahui pasti. Pria yang ditangkap itu, disebut tidak memiliki keterkaitan langsung dengan korbannya. Penyelidikan juga menyatakan bahwa pelaku dan korban tidak terlibat pertikaian apapun.

Sejumlah saksi mata menuturkan bahwa pria itu mendekati korban dari belakang secara diam-diam dan tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dia mendorong korban ke arah rel. Saat ditanyai polisi setempat, pria itu menolak menjawab.

Dalam pernyataan gabungan saat itu, seperti dikutip media lokal Jerman, The Local, kepolisian dan jaksa setempat menyatakan tindakan pelaku itu murni didasari atas 'keinginan untuk membunuh'.


Otoritas setempat juga mengimbau para penumpang yang menunggu kereta di stasiun-stasiun Jerman untuk lebih waspada dan menyempatkan diri untuk memeriksa peron, sambil mengamati wajah-wajah tertekan atau bermasalah serta berdiri setidaknya dalam jarak dua meter dari ujung peron.

Diketahui bahwa tidak ada pembatas untuk pemegang tiket di stasiun-stasiun Jerman. Siapa saja bisa masuk ke peron tanpa harus memiliki tiket.

Dalam insiden terbaru yang terjadi di Frankfurt, pada Senin (29/7) waktu setempat, seorang bocah laki-laki berusia 8 tahun tewas tertabrak kereta setelah didorong ke depan rangkaian kereta cepat yang sedang melaju di stasiun setempat. Pria yang mendorong bocah itu, telah ditangkap. Identitasnya belum dirilis namun kepolisian menyebut pelaku sebagai pria berumur 40 tahun asal Eritrea, Afrika.

(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads