Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengataka bahwa peristiwa terjadi di ruang SPK Polsek Cimanggis, Depok pada Kamis (25/7) pukul 20.50 WIB. Saat itu Rangga datang bersama Zulkarnaen, orang tua dari FZ, anak pelaku tawuran yang diamankan oleh Rahmat.
"Rangga meminta agar FZ untuk bisa dibina oleh orang tuanya, namun Bripka Rahmat langsung menjawab bahwa proses sedang berjalan dan saya sebagai pelapornya, dengan nada agak keras bicaranya, sehingga membuat Brigadir Rangga Tianto Emosi karena tidak terima," jelas Argo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rangga mengeluarkan 7 kali tembakan. Korban mengalami luka tembak di dada, perut, leher dan paha hingga tewas di tempat.
"Kasusnya masih diproses," ujarnya.
Tonton video Polisi Tembak Mati Polisi di Depok:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini