Anies Persilakan Gus Miftah Tausiah di Klub Malam: Ini Hak Warga

Anies Persilakan Gus Miftah Tausiah di Klub Malam: Ini Hak Warga

Arief Ikhsanudin - detikNews
Selasa, 23 Jul 2019 15:56 WIB
Gus Miftah dan Anies Baswedan (Arief/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengizinkan ulama Miftah Maulana atau Gus Miftah berceramah di klub-klub malam di Jakarta. Menurutnya, itu adalah hak warga negara.

"Gus Miftah itu bisa masuk ke dunia siang dan dunia malam. Tentu bukan hanya saja diizinkan, tapi ini adalah hak warga negara. Jangan salah, ini hak-hak warga negara, jadi Gus Miftah bisa ikut mewarnai agar lebih banyak lagi yang mendapatkan manfaat dan insyaallah beliau menghantarkan hidayah karena hidayah itu datangnya dari Allah," kata Anies kepada wartawan di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (23/7/2019).

Gus Miftah awalnya mengisi ceramah bulanan masjid selepas salat zuhur. Dia kemudian sekaligus bertemu dengan Anies untuk meminta izin memberi tausiah di klub malam itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Menurut Anies, Gus Miftah bisa membawa suasana Jakarta jadi teduh dan damai. Dia mengatakan Gus Miftah sebenarnya tidak perlu minta izin.

"Iya itu hak, tidak perlu izin. Kan nggak ada surat izin untuk memberikan tausiah, itu nggak ada. Itu boleh, tentu boleh. Kita bersyukur mudah-mudahan nanti dari Gus Miftah akan lebih banyak lagi hikmahnya," ungkap Anies.



Dalam kesempatan yang sama, Gus Miftah menyebut Anies terbuka bagi siapa pun yang ingin berdakwah. Karena itu, dia membantah isu Anies hanya terbuka kepada satu golongan.

"Jadi karena saya merasa punya saudara di Jakarta, Mas Anies Baswedan, dan kemudian ada isu-isu yang datang yang tidak enak. Bahwa Mas Anies itu terbuka untuk siapa pun, alhamdulillah di sini saya diterima dengan baik oleh Mas Anies dan bisa berbagi bersama jemaah di masjid Balai Kota," ucap Gus Miftah.


Blak-blakan Gus Miftah: Kiai Bertarif 3M dan 7,5M:

[Gambas:Video 20detik]

(aik/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads