Wayang Kulit Syukuran Kemenangan Jokowi, Hasto Singgung Sengkuni

Wayang Kulit Syukuran Kemenangan Jokowi, Hasto Singgung Sengkuni

Rolando - detikNews
Sabtu, 20 Jul 2019 22:31 WIB
PDIP gelar pertunjukan wayang kulit/Foto: Rolando/detikcom
Jakarta - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut syukuran kemenangan Jokowi di Pilpres lewat gelaran wayang kulit sebagai bentuk komitmen menjaga kebudayaan. Lewat cerita pewayangan, masyarakat bisa melihat kehidupan.

"Karena itulah wayang ini kita laksanakan sebagai komitmen dari PDI Perjuangan sebagai bagian dari gerak kebudayaan terlebih melalui wayang kita melihat bahwa ritual kehidupan bisa kita nikmati bersama. Bisa kita lihat bersama melalui cerita yang disampaikan ki dalang," ujar Hasto dalam sambutannya saat gelaran wayang kulit tasyakuran kemenangan Jokowi, di Tugu Proklamasi, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2019).

Menurut Hasto, bila masyarakat ingin melihat sosok yang jujur, hal itu tergambar dari tokoh wayang Yudistira. Sosok ini disebut Hasto didampingi punakawan yang menggambarkan kesatupaduan pemimpin dan rakyatnya.

"Mau cari sosok yang betul-betul jujur, yang tidak pernah berbuat tercela, yang memiliki standar etika moral tertinggi, kita bisa melihat yang namanya Yudistira. Darahnya putih seorang ksatria yang benar-benar dikawal oleh punakawan itu, Semar, Gareng, Petruk dan Bagong," kata Hasto.

"Ini mencerminkan kesatuapaduan antara pemimpin dengan rakyatnya," imbuh Hasto.



Sedangkan sosok yang berkebalikan, sambung Hasto, tergambar dari Sengkuni.

"Kita juga bisa melihat ada sosok yang selalu mengacaukan dengan strategi-strategi licik, memecah belah, ahli hoaks itu seperti Sengkuni," sebutnya.


Ucapan Hasto disambut tawa mereka yang hadir dalam gelaran wayang kulit. Namun, Hasto tak menyebut siapa sosok Sengkuni saat ini. (fdn/fdn)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads