Politikus Malaysia yang Dituduh Perkosa PRT Indonesia Telah Ditangkap

Politikus Malaysia yang Dituduh Perkosa PRT Indonesia Telah Ditangkap

Rita Uli Hutapea - detikNews
Rabu, 10 Jul 2019 14:06 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Kuala Lumpur - Seorang anggota dewan eksekutif negara bagian Perak, Malaysia dituduh memperkosa pembantu rumah tangga (PRT) asal Indonesia. Politikus Malaysia itu telah ditangkap.

Kepala Kepolisian Perak, Datuk Razarudin Husain mengkonfirmasi bahwa politikus itu telah ditahan pada Selasa (9/7) untuk membantu penyelidikan kasus ini.

"Ini untuk memastikan terlaksananya penyelidikan kepolisian yang adil, dan oleh karena itu kami telah menangkap tersangka," katanya dalam statemen seperti dilansir media Malaysia, The Star, Rabu (10/7/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Tidak disebutkan identitas anggota dewan daerah tersebut. Namun Malay Mail menyebut bahwa politikus itu merupakan seorang anggota Dewan Eksekutif Perak (Exco) dari Partai Tindakan Demokratik (DAP). DAP sendiri diketahui tergabung dalam koalisi pemerintahan Pakatan Harapan, yang kini berkuasa dan dipimpin Perdana Menteri (PM) Mahathir Mohamad.

Divisi Investigasi Seksual, Wanita dan Anak (D11) pada Bukit Aman, yang merupakan markas utama Kepolisian Diraja Malaysia, telah membenarkan bahwa tindak pemerkosaan telah dilaporkan atas seorang anggota dewan.

"Iya, sebuah laporan telah diajukan (untuk kasus ini)," sebut Asisten Direktur Utama D11, Asisten Komisaris Choo Lilly, dalam pernyataan kepada The Star.
Diyakini laporan itu diajukan oleh korban pada Senin (8/7) waktu setempat. Malay Mail melaporkan bahwa korban mengajukan laporan ke Kantor Polisi Jelapang.

Media-media lokal melaporkan bahwa tersangka telah mengeluarkan pernyataan pers yang membantah tuduhan pemerkosaan itu. Politikus tersebut menegaskan bahwa dirinya tidak bersalah dan akan bekerja sama penuh dengan polisi dalam penyelidikan.





(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads