"Kami sudah menangkap tahanan kasus narkoba yang kabur, yakni MY alias NN," ujar Kasat Narkoba Polresta Palembang Kompol Akbar ketika ditemui di Polresta, Senin (8/7/2019).
Dikatakan Akbar, MY ditangkap di salah satu terminal di daerah Bandung, Kamis (4/7) siang. Melawan, MY pun akhirnya dilumpuhkan dan ditembak dua kakinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun lokasi pengejaran dimulai di wilayah Taksikmalaya, Cirebon, hingga ditangkap di Terminal Bus Sukamiskin, Bandung.
"MY ini mau pindah bus tujuan Jakarta. Di terminal langsung kita tangkap, tapi terus memberontak karena dia bandar narkoba yang sanksi hukumnya berat," kata Akbar.
Tidak hanya bandar narkoba, dari hasil penyidikan MY diketahui menjadi salah satu donatur tahanan lain untuk kabur. Hal ini diketahui dari keterangan empat tahanan yang lebih dulu ditangkap.
"Dia informasinya sebagai donatur dan memberi modal tahanan lain untuk lari. Ini masih terus kita dalami karena dari 30 yang kabur, masih ada 7 yang DPO," tutup Akbar.
Untuk diketahui, sebanyak 30 tahanan kasus narkoba di Polresta Palembang kabur pada Minggu (5/5), sekitar pukul 02.00 WIB. Mereka kabur dengan cara merusak jeruji sel tahanan dan ventilasi tahanan.
(ras/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini