Kasus Inses di Garut, 2 Anak yang Dicabuli Bapak Jalani Terapi

Kasus Inses di Garut, 2 Anak yang Dicabuli Bapak Jalani Terapi

Hakim Ghani - detikNews
Sabtu, 06 Jul 2019 12:37 WIB
Ilustrasi kasus cabul (Foto: Andhika Akbarayansyah/detikcom)
Garut - Polres Garut melengkapi berkas penyelidikan kasus inses atau hubungan sedarah yang dilakukan seorang bapak bernama Ujang Abdul Rosid (43) terhadap dua anaknya. Salah satu korban hamil hingga melahirkan.

Kasatreskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan korban kini ditangani Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A). "Kita berkoordinasi dengan pekerja sosial termasuk P2TP2A dan Komnas Perlindungan Anak untuk menangani korban," ujar Maradona di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (6/7/2019).


Terkait penanganan kasusnya, sambung Maradona, pihaknya terus memeriksa tersangka dan melengkapi berkas penyidikan sebelum dilimpah ke kejaksaan. Hasil penyelidikan terbaru, selain mencabuli anak keduanya hingga hamil dan melahirkan, Ujang juga mencabuli putri ketiganya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan hasil pemeriksaan tersangka dan korban, memang putri ketiganya juga dicabuli oleh tersangka," kata Maradona.

Menurut dia, kini polisi tengah mencoba memintai keterangan dari putri pertama Ujang. Polisi menduga, putri pertama Ujang juga diduga menjadi korban pencabulan.

"Beberapa tahun setelah bapak dan ibunya cerai, putri pertama lebih memilih tinggal bersama neneknya," ucap Maradona.


Pihak P2TP2A dan Komnas PA Jabar berjanji mendampingi dua korban tersebut. Proses terapi dilakukan guna memulihkan psikologis korban.

"Korban sudah ditangani P2TP2A. Sekarang sedang diterapi dan terus dipantau perkembangannya," kata Ketua Komnas PA Jabar Diah Puspitasari.


Simak Video "Sosok Ansar Si Pelaku Inses di Mata Keluarga Istri"

[Gambas:Video 20detik]




(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads