Anak Mutilasi Ayah di Sumut, Keluarga Duga Terkait Gangguan Jiwa

Anak Mutilasi Ayah di Sumut, Keluarga Duga Terkait Gangguan Jiwa

Abdi Somat Hutabarat - detikNews
Sabtu, 06 Jul 2019 01:45 WIB
Foto: Abdi Somat Hutabarat/detikcom
Jakarta - Warga Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, digegerkan oleh peristiwa pembunuhan yang dilakukan HH (29) kepada ayahnya. Pihak keluarga mengatakan pelaku mengalami gangguan kejiwaan.

Keterangan ini diungkapkan oleh kakak sepupu pelaku, AL (34). AL menyebut pelaku mengalami gangguan kejiwaan sejak 2014 dan kerap melakukan hal aneh bila sakitnya kambuh.

"Sebenarnya dia baik, penurut, dan sayang orang tua. Tapi kalau sakitnya kumat, banyak hal aneh yang dia lakukan," kata AL kepada detikcom di Polres Nias, Jumat (5/7/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Menurut AL, tidak ada pertengkaran yang terjadi antara pelaku dan korban sebelum terjadi pembunuhan. AL mengatakan korban tengah tertidur di kamarnya, sebelum akhirnya dibunuh dan ditemukan dalam kondisi kepala terputus.

"Nggak ada pertengkaran di antara korban dan pelaku. Sebelum kejadian, korban sedang tidur di kamarnya. Saat itulah pelaku masuk dan memutilasi korban menggunakan kapak," ujar AL.

Sebelumnya, warga Kota Gunungsitoli dikagetkan oleh temuan jasad pria dengan kondisi kepala terputus. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (5/7) malam. Pembunuhan ini terjadi di Dusun l, Desa Madula, Kecamatan Gunungsitoli.

Kapolres Nias, AKBP Deni Kurniawan, mengatakan kasus pembunuhan ini melibatkan ayah dan anak kandung. Si anak, berinisial HH (29), tega menghabisi nyawa ayahnya, AH (65), menggunakan sebilah kapak.

Deni menyebut motif pembunuhan belum diketahui. Pelaku saat ini sudah ditangkap.


(dwia/fdu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads