Transfer Ilmu Wapres dari JK ke Ma'ruf Amin Dimulai

Ma'ruf Amin bertemu dengan JK. (Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta - Setelah ditetapkan menjadi wapres terpilih 2019-2024, Ma'ruf Amin bertemu dengan wapres saat ini, Jusuf Kalla. Transfer ilmu dari JK ke Ma'ruf pun dimulai.

Ma'ruf tiba di kantor Wapres di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2019) pada pukul 09.54 WIB. Ma'ruf, yang menggunakan peci hitam, didampingi putrinya, Siti Ma'rifah.

JK pun langsung menyambut Ma'ruf di lobi kantor Wapres. Keduanya tampak bersalaman dan kemudian masuk ke kantor untuk melakukan pertemuan tertutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seusai pertemuan, Ma'ruf tampak menenteng sebuah tas. Ternyata, itu adalah tas berisi catatan mengenai tugas sebagai wakil presiden yang diberikan JK.

Transfer Ilmu Wapres dari JK ke Ma'ruf Amin Dimulai

Ma'ruf Amin bertemu dengan JK. (Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay)

"Saya bersilaturahmi dan juga berbincang-bincang tentang pertama tentu menjelaskan tugas-tugas wapres. Juga apa tugas utama ada juga inisiatif-inisiatif beliau juga dan kita menjalankan tugas ini dengan baik," kata JK.

JK sempat menunjukkan catatan mengenai protokoler hingga terkait ekonomi di Indonesia. "Ini bahan-bahan tentang tugas-tugas wapres," ucap JK.

JK mengatakan masalah ekonomi dan sosial menjadi pekerjaan yang harus diselesaikan wakil presiden terpilih Ma'ruf Amin. JK menuturkan kedua masalah tersebut harus menjadi perhatian.

"Secara umum bukan yang dihadapi presiden dan wakil presiden, tapi dihadapi oleh bangsa ialah masalah ekonomi dan sosial. Karena bukan hanya kita. Secara regional ada masalah ekonomi. Tapi dampaknya juga kita yang harus menyelesaikannya," katanya.

JK menjelaskan sengaja mengundang Ma'ruf Amin agar tugas wakil presiden dapat dilanjutkan dengan baik. Dia mengatakan pemerintah boleh berbeda orang, tapi sistem pemerintahan harus tetap jalan.

"Ini penting supaya ada keberlanjutan pemerintahan. Jadi pemerintahan itu tidak boleh berhenti dan tidak boleh terpisah-pisah, harus berlanjut. Jadi kebijakannya boleh berbeda, tapi sistem pemerintah harus jalan," ujar JK.

Ma'ruf Amin bertemu dengan JK. (Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay)

Setelah bertemu dengan JK, Ma'ruf Amin mengaku mendapat informasi mengenai tugas wakil presiden. Dia memuji inisiatif JK selama menjadi wakil presiden.

"Saya sudah tahu, baik tugas-tugas yang dibebankan atau diserahkan kepada wapres maupun tugas-tugas yang melekat dan beberapa inisiatif. Pak JK ini punya inisiatif juga," sebut Ma'ruf.