Pospol di Kulon Progo Ditembaki Menggunakan Peluru Air Gun 4,5 mm

Pospol di Kulon Progo Ditembaki Menggunakan Peluru Air Gun 4,5 mm

Ristu Hanafi - detikNews
Kamis, 04 Jul 2019 15:44 WIB
Peluru yang ditemukan di lokasi penembakan. (Foto: Ristu Hanafi/detikcom)
Kulon Progo - Polisi menyebut diameter peluru air gun yang menyasar pos polantas di Siluwok, Kabupaten Kulon Progo berukuran 4,5 mm. Barang bukti sebutir gotri diamankan dari lokasi kejadian.

"Gotri di TKP diameter 4,5 mm, jenis gotri ini dipakai untuk amunisi air gun," kata Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto dalam keterangannya, Kamis (4/7/2019).

Berdasarkan hasil olah TKP sementara, ada bekas lubang di kaca pos polantas Siluwok yang berada di pinggir Jalan Wates-Purworejo, Desa Tawangsari, Kecamatan Pengasih ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih didalami," jelas Yuliyanto.


Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB tadi. Saksi mata, Marsono yang berprofesi sebagai tukang ojek tengah mangkal tak jauh dari lokasi kejadian. Dia kemudian melihat dua orang pria berboncengan melintas dari arah barat menuju timur. Kedua pria itu berboncengan mengendarai motor jenis sport.

"Dari barat ke timur, sekitar 200 meter putar balik dan terdengar suara 'prakk....' keras sekali dari arah pos," jelasnya kepada wartawan.
Pospol di Kulon Progo Ditembaki Menggunakan Peluru Air Gun 4,5 mmKaca pos polisi yang ditembaki. (Foto: Ristu Hanafi/detikcom)

Setelah terdengar suara benturan benda keras dari pos polantas, kedua pria itu langsung tancap gas ke arah barat. Marsono menyebutkan ciri-ciri dua pria tersebut.


"Dua pria perawakannya kecil, memakai jaket tapi tidak pakai helm. Tidak jelas wajahnya," terangnya.

Marsono lantas menghubungi pemilik bengkel yang berada di sebelah pos polisi tersebut. Keduanya lantas mengecek kondisi pos polisi.

"Kaca depan pos ada lubang, seperti terkena peluru," ungkapnya.


(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads