Saat itu warga yang mendengar teriakan korban langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku. Akhirnya pelaku pun berhasil ditangkap 200 meter dari lokasi kejadian.
"Saya dengar korban berteriak minta tolong, situasi di sini tadi sedang ramai karena jam istirahat. Begitu pelaku mau belok ke arah Jalan Cikiray, ada warga yang tendang motornya hingga pelaku jatuh," kata Giarto penjual rujak di sekitar lokasi kepada detikcom, Rabu (3/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Sudah Tahu 'Turtle Beach' di Sukabumi? |
Menurut Giarto pelaku berjumlah dua orang berboncengan satu motor. Tas yang diduga hasil kejahatan ditemukan tidak jauh dari lokasi pelaku terjatuh dan langsung diamankan warga.
"Tas korban warnanya biru, tas buat olah raga. Tadi diamankan oleh teman korban, tidak lama polisi datang dan mengamankan pelaku," katanya.
Luthfi Abrar, seorang petugas keamanan ruko di sekitar lokasi menyebut peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Dia melihat pelaku tergeletak di dekat trotoar jalan dikerumuni warga.
"Pas saya mau istirahat, posisi sudah ramai. Saya ambil pelakunya, saya pisah daripada nanti takut kenapa-kenapa karena massa yang berkerumun langsung main sikat. Bukan jambret, saya dengar mereka pelaku pecah kaca," kata Luthfi.
Sementara itu Kapolresta Sukabumi AKBP Susatyo Purnomo membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya kedua pelaku telah diamankan dan saat ini masih dalam pengembangan. "Lagi dikembangkan," kata Susatyo via pesan singkat.
(sya/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini