Polisi Duga Kebakaran di Tanah Abang karena Korsleting

Jakarta - Kebakaran di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat terjadi pada pagi hari tadi. Polisi menduga kebakaran itu terjadi karena adanya korsleting listrik di salah satu toko di lokasi.

"Dugaan sementara korsleting listrik," kata Kapolsek Tanah Abang, AKBP Lukman Cahyono kepada detikcom, Minggu (30/6/2019).

Baca juga: Usai Kebakaran Tanah Abang, Jalan Jati Bunder Dibuka Lagi

Lukman menyebut korsleting sejauh ini menjadi faktor terbesar terjadinya kebakaran itu. Sebab, kondisi pemukiman yang padat di Tanah Abang dapat menimbulkan kebakaran akibat korsleting.

"Korsleting listrik menjadi salah satu faktor yang mungkin juga dapat menyebabkan kebakaran karena lokasi tersebut merupakan rumah-rumah petak yang saling berdempetan dan banyak yang terbuat dari kayu sehingga mudah terbakar," ungkap Lukman.

Lukman menyebut pihaknya hingga saat ini masih menunggu hasil laboratorium forensik untuk menemukan penyebab pasti terjadinya kebakaran itu. Polisi juga masih memeriksa saksi-saksi yang mengetahui insiden kebakaran itu.

"Saat ini masih dilakukan pemeriksaan oleh labfor untuk mencari tau penyebab kebakaran," kata Lukman.

Baca juga: Warga Korban Kebakaran di Tanah Abang Butuh Bantuan Makanan

Diketahui, kebakaran di Jalan Jati Bunder, kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, terjadi pagi tadi sekitar pukul 04.45 WIB. Api berhasil dipadamkan pukul 06.50 WIB.

Total 66 unit bangunan, yang terdiri dari rumah dan toko hangus akibat kebakaran. Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu menyebutkan sumber api diduga akibat korsleting listrik dari salah satu toko.

"Dimulai dari salah satu toko karena korsleting," ujar Yassin.


Permukiman Padat di Tanah Abang Dilalap Api:

[Gambas:Video 20detik]

(sam/gbr)