.webp)
Keberadaan alutsista Polri ini membetot perhatian dari warga pengunjung Alun-alun Ciamis. Mulai anak-anak, remaja hingga dewasa yang penasaran, menjajal berbagai jenis senjata dan beberapa patung berkostum polisi lengkap. Satu per satu warga memangku senjata untuk kemudian diabadikan menggunakan kamera ponsel. Beberapa di antaranya foto bersama dengan patung polisi dan anggota polisi langsung.
Bagi masyarakat ini merupakan kesempatan langka. Karena biasanya hanya melihat senjata dan peralatan lainnya digunakan polisi pada momen-momen tertentu. Berbagai jenis senjata dan perlengkapan yang ditampilkan mulai dari senjata gas air mata, senjata serbu seperti AK dan V2 Sabhara, tembakan listrik, tameng, rompi anti peluru, rompi dalmas, pentungan dan borgol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Anak-anak foto bareng dengan patung berkostum polisi. (Foto: Dadang Hermansyah/detikcom) |
"Kebetulan ke Alun-alun ada acara pameran, ini pameran senjata dari Polisi jarang-jarang bisa lihat dan pegang langsung. Sangat bagus dan keren," ujar Lutfi siswa SMP di Ciamis ketika di temui di stan Pameran Tactical Polri di Alun-alun Ciamis.
Lutfi mengaku sudah sejak lama memiliki ketertarikan untuk menjadi anggota Polri. Dengan adanya pameran itu bisa menambah pengetahuan peralatan yang digunakan polisi.
"Menambah pengetahuan karena oleh petugasnya dijelaskan satu per satu fungsi dan kegunaannya. Sangat bermanfaat. Cita-cita ingin jadi Polisi," ujar Lutfi.
Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso menuturkan pameran alutsista ini untuk memberi pengetahuan kepada masyarakat peralatan yang digunakan Polri dalam bertugas.
"Yang ditampilkan sarana prasarana, kendaraan kepolisian, alat sidik jari dan alutsista yang digunakan dalam melaksanakan tugas di lapangan," ucapnya.
 Pengunjung mencoba senjata polisi di lokasi pameran alutsista yang digelar di Alun-alun Ciamis. (Foto: Dadang Hermansyah/detikcom) |
"Jadi harapannya muncul motivasi masyarakat untuk menjadi anggota Polri maupun TNI, dapat bermanfaat untuk masyarakat," kata Bismo.
Dalam Gebyar perdamaian ini juga diselenggarakan berbagai acara mulai dari membacakan deklarasi antikerusuhan oleh Forkopimda yang diucap ulang oleh warga. Dilanjutkan dengan sepeda santai dan bakti sosial seperti pelayanan cek kesehatan dan bazar murah. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dan unsur Pemkab Ciamis.
"Tujuannya kita bersama menjaga persatuan, kesatuan, kondusif wilayah, dibalut dengan acara santai menyehatkan dengan sepeda bersama. Antusias masyarakat tinggi, kita harap sama sama sekarang sampai kapapun jaga Ciamis aman dan kondusif," tutur Bismo.
Tonton video Lebaran di Jakarta, Kurang Afdal Kalau Tak ke Monas:
(bbn/bbn)
